BERITA POPULER
BERITA POPULER - Pulang ke Aceh karena Wasiat, Kawanan Ikan Kuwe, hingga Syarat Masuk Banda Aceh
Linda pulang ke Aceh bukan tanpa alasan, ini adalah wasiat orang tua yang harus ia penuhi. Apa wasiat orang tua kepada Linda?
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
6. Ini Identitas Pemuda Aceh yang Viral Karena Tidur di Kuburan di Medan, Ternyata Warga Aceh Timur
Ismail (25), pemuda kelainan mental yang viral di media sosial Facebook karena tidur di kuburan di Medan, Sumatera Utara, ternyata warga Aceh Timur.
Ismail kini sudah berkumpul dengan keluarganya di Desa Alue Bu Jalan Baroh, Kecamatan Peureulak Barat, Aceh Timur.
"Dia sudah tiba di rumah orangtuanya, Selasa (6/7/2021) subuh, diantar oleh warga Aceh yang ada di Medan. Kini dia telah berkumpul dengan keluarganya," ungkap Ikrimal SP, petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Peureulak Barat, Aceh Timur, Selasa (6/7/2021).
Secara fisik, terang Ikrimal, Ismail memiliki kelainan mental dan dia juga tidak bisa berbicara.
Muhammad, Keuchik Desa Alu Bu Jalan Baroh membenarkan, bahwa kini Ismail telah berkumpul dengan keluarganya.
7. FAKTA Ibu Muda Bunuh Bayi di Subulussalam, Korban Digorok dengan Pisau Cutter, Pelaku Marah Ke Suami
Nasib tragis menimpa seorang bayi perempuan berusia 6 bulan di Subulussalam yang tewas dengan kondisi cukup mengenaskan.
Bayi bernama Siera itu tewas bersimbah darah di kamar dengan kondisi leher tergorok.
Kematian Siera anak pertama pasangan dari Sirwati (19) dan Samiin Lingga (22), ini cukup menggegerkan warga Subulussalam.
Pembunuhan sadis itu terjadi di rumah mertuanya di Desa Sibungke, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam, Kamis (8/7/2021) pagi.
Sementara pelaku merupakan penduduk Desa Pasar Rundeng, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.
8. Ibu Muda Bunuh Bayi Pertamanya di Subulussalam, Masih Usia 19 Tahun, Kapolres: Diduga Depresi
Hanya dalam dua jam Kepolisian resor (Polres) Subulussalam berhasil mengungkap pelaku pembunuh anaknya yang masih bayi usia enam bulan.
Pembunuhan sadis dengan cara menggorok leher bayi anak kandungnya itu terjadi di Desa Sibungke, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam, Kamis (8/7/2021) pagi.
Pelakunya adalah Sirwati, ibu muda yang masih usia 19 tahun itu kini telah diamankan ke Mapolres Subulussalam di Desa Tangga Besi, Kecamatan Simpang Kiri.
Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono SIK dalam konferensi pers di ruang kerjanya membenarkan pelaku pembunuhan bayi usia enam bulan adalah ibu kandung.
9. Anak Gadisnya Hamil 7 Bulan, Ayah Lapor Ke Polres Aceh Utara, Ternyata Ini Pelakunya
Seorang pria di Aceh Utara baru-baru ini melaporkan kasus dugaan rudapaksa terhadap anaknya ke Polres Aceh Utara.
Laporan itu setelah ketahuan anaknya sudah hamil tujuh bulan.
Kini kasus tersebut ditangani Penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polres Aceh Utara.
"Kondisi kehamilan korban terungkap setelah orang tuanya melihat perut anaknya yang kian membesar,” kata Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto, melalui Kasat Reskrim AKP Fauzi,kepada Serambinews.com, Rabu (7/7/2021).
10. Mulai 6-21 Juli, Masuk Banda Aceh Wajib Punya Surat Antigen, PCR, atau Sertifikat Vaksin
Pihak Polda Aceh mulai melakukan penyekatan wilayah Kota Banda Aceh.
Hal ini seiring ditetapkannya Banda Aceh sebagai salah satu dari 43 kota di Indonesia yang masuk dalam kota level 4 dan harus memberlakukan pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.
Bahkan, kata Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy, terhitung 6-21 Juli, masyarakat yang ingin masuk ke Kota Banda Aceh harus membawa dan menunjukkan surat antigen, surat negatif PCR, atau sertifikat vaksin.
Untuk itu, tim satgas yang terdiri dari TNI, Polri, dan stake holder pemerintah kata Winardy, akan membuat pos penyekatan di tiga titik, yaitu di kawasan Lambaro, Leupeung, dan Pelabuhan Ulee Lheue.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca Juga Lainnya:
Baca juga: Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja Meninggal Dunia Setelah 10 Hari Dirawat karena Covid-19
Baca juga: Bejat! Pekerja Toko Bangunan Ini Tega Sodomi Bocah Berulangkali, Korban Diancam untuk Tutup Mulut
Baca juga: Dampak Banjir di Aceh Besar, 265 Jiwa Mengungsi, Waled Husaini Rela Basah-basahan Salurkan Bantuan