Kupi Beungoh

Mewujudkan Pusat Logistik Berikat dan Industry Processing di Aceh, Mungkinkah?

Di antara kendalanya yang mereka hadapi adalah kekurangan modal, tempat produksi yang kurang layak, serta jaringan pemasaran.

Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM/Handover
Areal basecamp PT Trans Continent di Gampong Beurandeh, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar, 26 Juni 2021. CEO PT Trans Continent Ismail Rasyid mengatakan, areal seluas 8 hektare ini akan dikembangkan sebagai Pusat Logistik Berikat (PLB). 

Oleh: Ismail Rasyid*)

INI adalah lanjutan dari artikel saya yang membahas tentang peluang Aceh untuk menjadi produsen makanan halal di dunia.

Saya merasa tertarik dan tertantang saat Prof. Dr. Eng. Ir. Teuku Abdullah Sanny, M.Sc, tokoh Aceh yang merupakan Peneliti Institut Teknologi Bandung (ITB), melemparkan diskusi tentang industri daging halal di dunia.

Artikel bagian pertama bisa dibaca di SINI.

Kenapa saya tertarik dan kemudian merasa tertantang?

Karena, sejak beberapa bulan lalu, saya telah mulai menjajaki peluang bagi UMKM di Aceh menjadi produsen sekaligus eksportir makanan halal ke berbagai negara.

Dari hasil-hasil pertemuan dengan para pengusaha mikro, kecil, dan menengah, di Aceh, terutama para pengurus Asosiasi Saudagar Industri Aceh (ASIA), saya melihat mereka mengalami kesulitan untuk menembus pasar luar negeri.

Di antara kendalanya yang mereka hadapi adalah kekurangan modal, tempat produksi yang kurang layak, serta jaringan pemasaran.

Lalu, saya melanjutkan beberapa kali diskusi dengan Kakanwil Bea Cukai Aceh, Safuadi, untuk mencari solusi terhadap permasalah yang dihadapi oleh para pengusaha UMKM ini.

Agar hal ini tidak hanya terhenti pada tataran diskusi, saya mengajak para pengusaha UMKM ini ke lokasi basecamp kami (PT Trans Continent) di Gampong Beurandeh, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar.

Di bawah pimpinan Ketua ASIA, Teuku Dahrul Bawadi, para pengusaha UMKM ini sudah datang, melihat, dan mendengar langsung peluang yang kami tawarkan di lokasi basecamp yang kami persiapkan untuk Pusat Logistik Berikat (PLB) ini.

Baca juga: Trans Continent Bangun Basecamp di Aceh Besar, Kaget dengan Kemudahan dan Cepatnya Proses Izin

Baca juga: Pernah Jadi Kernet Labi-labi Jurusan Pasar Aceh - Lhoknga, Ismail Rasyid Kini Bos di 7 Perusahaan

Representatif dan Terpusat

Dalam perencanaan jangka panjang, basecamp kami ini bukan hanya sekedar menjadi gudang alat berat dan kontainer, tapi menjadi Pusat Logistik Berikat terpadu.

Kami menawarkan kerja sama yang saling menguntungkan dengan para pengusaha ASIA, yaitu kami akan membangun sebuah kompleks produksi yang lengkap bagi UMKM di salah satu sudut PLB itu.

Berdasarkan diskusi saya dengan beberapa pihak, terutama Kakanwil Bea Cukai Aceh, Safuadi dan para akademisi, para pengusaha UMKM ini perlu diberikan sebuah tempat yang representatif dan terpusat untuk mengembangkan usaha mereka.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved