Kupi Beungoh
Ekonomi Gampong Subulussalam: Peremajaan Sawit Rakyat Aceh, Database, dan Kelembagaan (XIII)
Kesahihan database saja telah memperkecil ruang manipulasi, termasuk seperti dugaan kasus korupsi proyek peremajaan sawit rakyat di Provinsi Aceh.
Pekerjaan mengurus data petani, memperkuat kelembagan petani mereka memang tidak mudah.
Tidak sama dengan jenis pekerjaan kepentingan publik lainnya, disamping nyaris tidak ada insentif material kepada pembuat kebijakan, membangun pendataan petani yang valid dan kredibel berikut kelembagaan yang kuat, pekerjaan ini memang sangat melelahkan.
Karena yang diurus adalah manusia pekebun, bukan tanaman.
Tetapi Aceh sepertinya tidak banyak punya pilihan untuk mengatasi ketertingalan pembangunan, kemiskinan, dan ketertinggalan kawasan pedesaan.
Jika memang benar Aceh serius ingin keluar dari perangkap ketertinggalan, upaya membangun petani sawit harus dimulai dari kedua hal penting ini.(*)
*) PENULIS adalah Sosiolog, Guru Besar Universitas Syiah Kuala.
KUPI BEUNGOH adalah rubrik opini pembaca Serambinews.com. Setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis.