Berita Nagan Raya

Begini Perkembangan Kasus Penembakan Petani Sawit dengan Airsoft Gun di Darul Makmur Nagan Raya

Sedangkan terdakwa Antoni Tarigan (27) ditahan di Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Meulaboh, Aceh Barat.

Penulis: Rizwan | Editor: Mursal Ismail
Dokumen Polres Nagan Raya
 Polres Nagan Raya menyerahkan tersangka kasus penembakan dengan airsoft gun ke Kejari setempat pada Juli 2021. 

"Saya ditembak di bagian pantat tembus hingga ke perut menggunakan senjata airsoft gun," ujar Devis Misanov kepada wartawan, Selasa (20/4/2021).

Ia menyebutkan, kejadian itu berawal saat korban sedang panen buah kelapa sawit.

Tiba-tiba pelaku berteriak ke arah korban hingga terjadi cekcok. "Kejadiannya sore hari, setelah adu mulut, tiba-tiba dia tembak saya, dan saya pun lari ke semak-semak, hingga pingsan," ungkapnya.

Baca juga: Polisi Terlapor Kasus Penembakan Laskar FPI Tewas Kecelakaan, Ini Sikap Komnas HAM & Keluarga Korban

Setelah sadar, katanya, ia masuk sungai dengan merangkak sampai ke rumah temannya di belakang Sekolah Dasar (SD) Gampong Pulo Tengah, Kecamatan Darul Makmur.

"Setelah merasa aman, saya meminta teman untuk menghubungi adik saya untuk membawa saya ke klinik. Dari klinik, dokter menganjurkan saya dirujuk ke rumah sakit," sebutnya.

Menurutnya, selama ini ia tidak memiliki persoalan apa-apa dengan pelaku. Namun pelaku sangat membencinya.

Ia dituduh memberi pengaruh buruk kepada keponakan pelaku.

"Saya dituduh mengajarkan keponakannya perbuatan tidak baik. Karena tidak terbukti, dia pernah mengancam saya, suatu saat kamu akan berurusan dengan saya," ungkapnya.

Korban berharap kepada pihak kepolisian agar mengusut kasus ini hingga tuntas.

Sementara itu, Polres Nagan Raya mulai menyelidiki kasus dugaan penembakan dengan senjata airsoft gun terhadap Devis Misanov, warga Desa Simpang Deli Kilang, Kecamatan Darul Makmur.

Kasus itu terjadi pada 14 April 2021, namun baru diungkap keluarga korban pada Selasa (20/4/2021) di Abdya.

Kapolres Nagan Raya, AKBP Risno SIK yang ditanyai Serambi, kemarin mengakui bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus penembakan tersebut.

"Lagi kita lidik dan kembangkan. Sedang berproses," kata Kapolres, seraya menyebut pihaknya sudah memeriksa korban dan saksi-saksi terkait kasus itu. (c50/riz)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved