Kesehatan
Tips Sederhana Mengatasi Gejala Sendawa, Kentut dan Perut Kembung Karena Gas Berlebihan
Berjalan-jalan atau lakukan aerobik ringan setelah makan. Berbaring miring atau coba posisi lutut-ke-dada seperti pose penghilang angin sampai gasnya
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
Bersendawa kronis mungkin juga terkait dengan peradangan pada lapisan perut atau infeksi Helicobacter pylori, jenis bakteri yang menyebabkan tukak lambung.
Dalam kasus ini, sendawa biasanya akan disertai dengan gejala lain, seperti mulas atau sakit perut.
Penyebab sering kentut
Buang angin atau kentut juga keluhan lain dari masalah gas di dalam tubuh.
Meski ini adalah hal normal, namun jika terus buang angin, mungkin karena gas sudah menumpuk banyak di bagian usus.
Masih dari Mayo Clinic, gas di usus kecil atau usus besar biasanya disebabkan oleh pencernaan atau fermentasi makanan yang tidak tercerna oleh bakteri yang ditemukan di usus.
Gas juga dapat terbentuk ketika sistem pencernaan tidak sepenuhnya memecah komponen tertentu dalam makanan, seperti gluten, yang ditemukan di sebagian besar biji-bijian, atau gula dalam produk susu dan buah.
Sumber lain pembentukan gas usus mungkin juga termasuk:
- Residu makanan di usus besar
Baca juga: Bangun Tidur di Pagi Hari, Belum Sarapan Tapi Perut Sudah Kembung? Ini 5 Kemungkinan Penyebabnya
- Perubahan bakteri di usus kecil
- Penyerapan karbohidrat yang buruk, yang dapat mengganggu keseimbangan bakteri bermanfaat dalam sistem pencernaan
- Sembelit, karena semakin lama sisa makanan berada di usus besar, semakin banyak waktu yang dibutuhkan untuk memfermentasi
- Gangguan pencernaan, seperti intoleransi laktosa atau fruktosa atau penyakit celiac
Penyebab perut kembung
Perut kembung ialah kondisi perut yang terasa seperti penuh dan kencang.
