Berita Aceh Utara

Kisah Sekretaris Komisi I DPRK Aceh Utara yang Mengawali Karier Sebagai Sales hingga ke Politik

Pria kelahiran 5 Mei 1987 itu berhasil menjadi satu dari tiga anggota DPRK Aceh Utara dari Partai Golongan Karya (Golkar) Aceh Utara

Penulis: Jafaruddin | Editor: Nur Nihayati
For Serambinews.com
Sekretaris Komisi I DPRK Aceh Utara, Hendra Sufriadi SE 

Pria kelahiran 5 Mei 1987 itu berhasil menjadi satu dari tiga anggota DPRK Aceh Utara dari Partai Golongan Karya (Golkar) Aceh Utara

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON - Banyak pengalaman yang diperoleh Hendra Sufriadi SE dalam meniti karirnya

Hendra Sufriadi ini adalah anggota DPRK Aceh Utara Periode 2019-2024.

Selama lima tahun lebih bekerja sebagai sales di sebuah perusahaan dealer mobil di Banda Aceh. 

Pengalaman itulah yang kemudian menyebabkan sulung dari empat bersaudara berani untuk maju dalam kontestasi politik 2019. 

Pria kelahiran 5 Mei 1987 itu berhasil menjadi satu dari tiga anggota DPRK Aceh Utara dari Partai Golongan Karya (Golkar) Aceh Utara, setelah memperoleh suara 1.936 di daerah pemilihan enam. 

Partai memberikan amanah kepada pria asal Desa Matang Kumbang Kecamatan Baktiya itu, untuk menduduki jabatan Sekretaris Komisi I. 

Baca juga: Kasus Keracunan Massal di Simpang Tiga, Pidie, Sisa Nasi Kotak Dibawa Petugas

Baca juga: Teknologi Tinggi Kemendagri Arab Saudi Bersinar di Dubai GITEX Technology Week

Baca juga: Pemerintah akan Berantas Semua Pinjol Ilegal, Mahfud: Korban Pinjol Ilegal Tak Usah Bayar!

Komisi tersebut membidangi antara lain, Bidang pemerintahan,meliputi pemerintahan umum dan otonomi daerah, ketertiban dan perlindungan masyarakat,bidang kependudukan/pendaftaran penduduk, penerangan/ pers, informasi,komunikasi, hukum, perundang-undangan/ Hak Asasi Manusia.

Kemudianbidang kepegawaian, aparatur, sosialpolitik, organisasi masyarakat dan pertanahan.

 Saat mencalonkan diri sebagai anggota dewan, suami Dara Khaliza Zia itu dihadapkan pada dua pilihan yang sulit.

 Posisinya sebagai supervisor di perusahaan dealer mobil, harus mundur dan tidak boleh kembali lagi, jika nantinya tidak terpilih. 

Sebab, untuk meraih posisi tersebut tentu tidak mudah, karena memiliki target kerja yang tinggi. Selain itu dari segi pendapatan juga sudah mapan. 

“Akhir saya meneguhkan pilihan untuk maju,” ujar Hendra. Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Malikussaleh (Unimal) Tahun 2012, meyakini dirinya akan mendapat suara terbanyak dalam pemilu 2019 itu. 

Karena mendapat dukungan dari keluarga, teman-teman dan tim, juga kemampuan marketing yang dimiliki.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved