Pupuk Subsidi

Anggota DPR RI Minta Pemerintah Kembalikan Alokasi Pupuk Subsidi untuk Aceh

“Jangan sampai saat petani membutuhkan pupuk subsidi, malah di pasar terjadi kelangkaan,” tegas Muslim yang sudah tiga periode menjadi Anggota DPR RI.

Penulis: Jamaluddin | Editor: Jamaluddin
FOR SERAMBINEWS.COM
Anggota Komisi IV DPR RI asal Aceh, Muslim SHI MM 

“Jangan sampai saat petani membutuhkan pupuk subsidi, malah di pasar terjadi kelangkaan,” tegas Muslim yang sudah tiga periode menjadi Anggota DPR RI.

Laporan Jamaluddin I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kebijakan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) yang mengurangi kuota pupuk bersubsidi untuk Aceh tahun ini sebanyak 10.199 ton mendapat respons dari Anggota Komisi IV DPR RI asal Aceh, Muslim SHI MM.

Muslim meminta pemerintah segera mengambil kebijakan baru yang memihak kepada petani dengan  mengembalikan alokasi kuota pupuk subsidi untuk Aceh.

Baca juga: Mantan Kadistan Aceh Tenggara Jadi Tersangka Korupsi Bebek Petelur, Ini Rincian Harta Kekayaan Asbi

Baca juga: Kasus Korupsi Pengadaan Bebek di Aceh Tenggara, Sekdis Pertanian Ikut Ditahan

Baca juga: Terus Naik, Sawit Capai Rp 3.100/Kg, Momentum untuk Maksimalkan Pelabuhan di Aceh

“Menyangkut pengurangan kuota pupuk subsidi untuk Aceh, saya segera berkomunikasi langsung dengan Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan,” ungkap Muslim yang juga Kepala Departemen IV Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat via pesan WhatsApp (WA) kepada Serambinews.com, Kamis (4/11/2021) siang.

Anggota DPR RI Fraksi Demokrat ini meminta pemerintah meninjau ulang kebijakan tersebut supaya memihak kepada petani.

Salah satu caranya, sebut Muslim, dengan mengembalikan alokasi kuota pupuk subsidi untuk Aceh.

Apalagi, tambah Muslim, di Aceh dalam bulan November ini dan Desember mendatang merupakan puncak musim tanam rendengan.

Kondisi itu, menurut Muslim, jelas membutuhkan pupuk dalam jumlah yang banyak.

Baca juga: Aceh Belum Zona Hijau Covid-19

Baca juga: Lhokseumawe dan 5 Wilayah Lainnya di Aceh Diprediksi Dilanda Hujan Hingga Tiga Hari Kedepan

Baca juga: Baitul Mal Aceh Singkil Sudah Salurkan ZIS Rp 2,9 Miliar Lebih

“Jangan sampai saat petani membutuhkan pupuk subsidi, malah di pasar terjadi kelangkaan,” tegas Muslim yang sudah tiga periode menjadi Anggota DPR RI.

Ia mengungkapkan, masalah ini perlu mendapat perhatian serius dan respons segera dari Pemerintah Pusat melalui Kementan.

Sebab, kata Muslim, pertanian termasuk salah satu sektor yang menjadi penunjang utama perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid-19.

“Kalau dalam kondisi normal, masyarakat bisa bekerja di berbagai sektor lain seperti perdagangan, industri, jasa, dan transportasi atau pengangkutan.

Tapi, pandemi Covid-19 sudah membuat sektor-sektor tersebut mendapat dampak serius hingga banyak orang yang kehilangan pekerjaan.

Karena itu, tak bisa bila sebagian besar masyarakat kini menggantungkan harapannya pada berbagai usaha pertanian, terutama padi,” jelas Muslim yang merupakan Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh II.

Baca juga: TFCA-Sumatera Tanggapi Walhi Aceh Soal Dana Rp 160 Miliar Untuk Perlindungan Satwa di Aceh

Baca juga: Bank Aceh Masih Layani Pergantian Kartu ATM

Baca juga: Anda Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 22? Bergini Cara Beli dan Ikut Pelatihannya

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved