Salam
Bersiaplah Menghadapi Dampak Cuaca Buruk
Pemerintahnya mengerahkan tentara dan polisi untuk membantu evakuasi lebih 30.000 korban banjir, di antaranya termasuk warga negara Indonesia
Biasanya, pada musim hujan, hanya negara bagian di Pantai Timur yang akan menerima hujan lebat, tetapi kali ini seluruh semenanjung, terutama pantai timur tengah dan wilayah utara, menerima hujan lebat terus-menerus,” kata Ismail Sabri Yakoob.
Terhadap bencana yang sedang melanda negara tetangga Malaysia, kita bukan hanya cukup menyatakan prihatin serta mendoakan mereka baik-baik saja, tapi juga harus menjadi peringatan bagi kita semua.
Sebab, Aceh dan sebagian besar Sumatera cuacanya sama dengan Malaysia.
Apa yang tarjadi di Malaysia bisa saja terjadi di daerah kita.
Beberapa wilayah di Sumatera Utara malah sudah banjir dan mengakibatkan banyak tanah longsor.
Makanya, bagi kita di Aceh sebagaimana sudah diingatkan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) yang meminta masyarakat mewaspadai cuaca buruk sehubungan terdapatnya bibit siklon tropis 94B di Samudera Hindia sebelah barat Aceh.
Bibit siklon tropis 94B disebut harus diwaspadai karena berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai petir dan angin kencang serta dapat menyebabkan bencana banjir dan longsor.
Imbauan untuk mewaspadai cuaca buruk itu dikeluarkan berdasarkan informasi siaga bencana hidrometeorologi yang dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda Banda Aceh kepada Gubernur Aceh pada 19 Desember.
Informasi siaga bencana itu berlaku hingga beberapa hari ke depan.
Nah?!
Baca juga: Warga Aceh Diimbau Waspadai Cuaca Buruk
Baca juga: Sempat Terjebak Cuaca Buruk, KMP Teluk Sinabang Kembali Berlayar ke Simeulue
Baca juga: Cuaca Buruk Landa Pantai Barat Selatan, Perairan Sabang Masih Normal, Kapal Masih Berlayar