Berita Banda Aceh
KPA Aceh Gelar Rapat Tertutup, Soal Pengibaran Bendera Bintang Bulan Disebut Makar, Ini Hasilnya
Komite Peralihan Aceh (KPA) se-Aceh tidak menerima penyebutan makar atas kasus pengibaran Bendera Bintang Bulan pada 4 Desember 2021.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: M Nur Pakar
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Komite Peralihan Aceh (KPA) se-Aceh tidak menerima penyebutan makar atas kasus pengibaran Bendera Bintang Bulan pada 4 Desember 2021.
Persoalan bendera menurut KPA masih ranah politik, bukan hukum.
Penegasan itu diputuskan dalam rapat tertutup para panglima KPA se-Aceh yang dipimpin langsung Ketua KPA Pusat, Muzakir Manaf alias Mualem.
Rapat dilaksanakan di Kantor DPA Partai Aceh, kawasan Batoh, Banda Aceh, Selasa (28/12/2021).
"Hari ini dari keputusan rapat, perlu kita tegaskan, kita menolak disebut makar pada rekan-rekan yang mengibarkan bendera pada 4 Desember 2021," kata Jubir KPA Pusat, Azhari Cagee usai rapat.
"Karena ini tidak sesuai dengan norma hukum," tambahnya.
Untuk diketahui, Polda Aceh sebelumnya memang melakukan pemanggilan terhadap sejumlah warga Aceh dalam kaitan pengibaran bendera Bintang Bulan pada 4 Desember 2021 lalu di Kota Lhokseumawe.
Mereka yang dipanggil di antaranya adalah Ketua Mualimin Aceh, Zulkarnaini Hamzah alias Tgk Ni. Kepada mereka disangkakan pasal makar.
Rapat para ketua KPA tersebut diikuti Ketua KPA Pusat, Muzakir Manaf alias Mualem.
Wakil Ketua KPA, Kamaruddin Abubakar (Abu Razak), Jubir KPA, Azhari Cagee.
Baca juga: Mualem Kumpulkan Panglima Wilayah KPA se-Aceh di Kantor Partai Aceh, Ada Apa?
Berikut panglima wilayah yang hadir:
- Tgk Darwis Jeunieb Panglima Wilayah Bireuen.
- Tgk Aiyub Abbas Panglima Wilayah Pijay.
- Ableh Panglima Wilayah Kuta Pase.
- Wak Dan Panglima Wilayah Aceh Timur.
- Rahman Panglima Wilayah Abdya.
- Ishak Panglima Wilayah Meulaboh.
- Azhari Panglima Wilayah Nagan Raya.
- Ahmad Lembing Panglima Wilayah Asahan.
- Pang Sai Panglima Wilayah Meurehom Daya (Aceh Jaya).
- Rusli Panglima Wilayah Kutacane.
- Jafar Panglima Wilayah Gayo Lues.
- Abusalam Panglima Wilayah Kutaraja.
- Mukhlis Basyah (Adun Mukhlis) Panglima Wilayah Aceh Rayeuk.
- Pang Baja Panglima Wilayah Teming.
- Sufriza Panglima Wilayah Subulusam.
- Renggali Panglima Wilayah Aceh Tengah.
- Pang Isa Panglima Wilayah Langsa.
- Pang Is Panglima Wilayah Sabang.
- Selanjutnya Madon Panglima Wilayah Pidie.
- Bedel Panglima Wilayah Bener Meriah.
- Sarbaini Panglima Wilayah Singkil.
- Nek Rayeuk Panglima Wilayah Aceh Selatan.
-
Baca juga: Ini Sikap KPA Terkait Pemanggilan Tgk Ni Gegara Kibarkan Bendera Bintang Bulan, Jubir: Tak Beralasan
Jubir KPA Pusat, Azhari Cagee menjelaskan putusan penolakan itu karena bendera Bintang Bulan tidak melanggar hukum.
Dia beralasan jelas tercantum dalam MoU Helsinki poin 1.1.5 dan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA.).
"Dan hari ini Qanun Aceh (tentang Bendera dan Lambang Aceh) masih sah secara hukum," jelasnya.