Salam
Selamat Hari Bhayangkara!
Hari Bhayangkara merupakan hari Kepolisian Nasional yang diambil dari turunnya Perpres No 11 Tahun 1946 tentang penyatuan kepolisian yang terpisah
Hari Bhayangkara diperingati pada tanggal 1 Juli setiap tahun.
Tahun 2022 adalah peringatan ke-76 tahun.
Hari Bhayangkara merupakan hari Kepolisian Nasional yang diambil dari turunnya Perpres No 11 Tahun 1946 tentang penyatuan kepolisian yang terpisah menjadi kesatuan nasional.
Hari Bhayangkara juga biasa disebut sebagai Hari Ulang Tahun Polri.
Tema Hari Bhayangkara ke-76 tahun 2022 adalah "Polri Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh".
Tema tersebut diambil untuk menegaskan bahwa Polri selalu seiring dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pemulihan ekonomi nasional, pasca Pandemi Covid-19.
Setiap kali peringatan Hari Bhayangkara, publik selalu memberi respon dari dua sisi.
Pertama mengapresiasi Polri atas kesuksesan memberi rasa aman kepada masyarakat.
Publik juga secara besar hati mengakui kehebatan Polri dalam mengungkap banyak kasus besar secara tuntas, termasuk kasus-kasus penyelundupan, perdagangan, dan pemakaian narkoba.
Selain itu, dalam tiga tahu terakhir Polri juga dianggap sukses menjalankan tugas ekstra bersama pihak-pihak terkait lainnya dalam mengajak masyarakat menerima vaksin Covid-19, mulai vaksin dosis pertama, dosis kedua, hingga dosis booster yang hingga sekarang masih berlangsung.
Baca juga: ‘Terima Kasih Masyarakat Aceh’, Kapolda Saat Peringatan Hari Bhayangkara
Baca juga: Puluhan Anggota Polres Lhokseumawe Naik Pangkat di Hari Bhayangkara
Sebaliknya, publik juga tak jarang menyorot prilaku oknum anggota Bhayangkara yang terlibat dalam kasus-kasus kejahatan.
Kita masih ingat, tahun lalu Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo marah besar melihat sejumlah kasus yang melibatkan anak buahnya.
Dia meminta para Kapolda dan Kapolres tidak ragu memberi sanksi tegas, termasuk pemberhentian tidak dengan hormat kepada anggota polisi yang berpotensi merusak citra Polri.
“Segera lakukan dan ini menjadi contoh bagi yang lainnya.
Saya minta tidak ada yang ragu.
Bila ragu, saya ambil alih,” katanya.
Pernyataan Kapolri tersebut merupakan respons terhadap sejumlah peristiwa yang mendapatkan sorotan publik.
Bahkan, pada 2021,Ombudsman RI mencatat, Polri merupakan salah satu institusi yang paling banyak dilaporkan karena maladministrasi sepanjang 2020.
Dari 7.204 laporan yang masuk ke Ombudsman, sebanyak 11,34 % di antaranya menyangkut kinerja Polri.
Jumlah itu merupakan yang terbesar kedua setelah pemerintah daerah dengan proporsi mencapai 39,59 % .
Ombudsman menyebutkan, pengaduan terbanyak terkait proses penyelidikan, penyidikan, penetapan tersangka, daftar pencarian orang (DPO), visum, serta laboratorium kriminal (labkrim).
Pada periode yang sama dengan catatan Ombusdsman, survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), juga mencatat kepercayaan publik terhadap Polri menurun.
“Kepercayaan publik yang menurun itu efek dari beragam keluhan terhadap Polri yang selama ini tidak terselesaikan secara baik, tidak direspons hingga tuntas,” kata SMRC.
Dan, menurunnya kepercayaan publik terhadap Polri berpotensi membuat vigilantisme atau aksi main hakim sendiri semakin marak di tengah masyarakat.
Vigilantisme adalah situasi ketika orang-orang mengambil peran penegak hukum tanpa diberikan kewenangan legal dan pertimbangan apakah aksinya berbasis keadilan atau tidak.
Peneliti internasional mengatakan, vigilantisme merupakan respons umum masyarakat atas ketidakpuasan terhadap kinerja pemerintah atau penegak hukum.
Mereka pun menghukum individu yang melakukan tindak kriminal atau melanggar norma.
Dan, vigilantisme bukanlah barang baru di Indonesia.
Tindakan main hakim sendiri adalah salah satu bentuk vigilantisme yang paling terkenal di Indonesia.
Meski demikian, sekali lagi kita sangat menghargai ketegasan sikap Kapolri, para Kapolda, Kapolres, dan Kaolsek yang sudah menindak segelintir oknum Polri yang telanjur berbuat salah.
Bagi masyarakat, keberadaan Polri tetap saja sangat dibutuhkan untuk memberi rasa aman di rumah maupun saat beraktivitas di luar rumah.
Selamat Hari Bhayangkara, wujudkan Indonesia tangguh!
Baca juga: Dandim Aceh Timur dan Puluhan Anggota Datangi Polres Langsa, Ucap Selamat HUT Ke-76 Bhayangkara
Baca juga: Peringati Hari Bhayangkara Ke-76, Kapolres Bireuen Tabur Bunga di Makam Pahlawan