Opini
Generasi Darussalam di Ambang Kehancuran
Saya mewawancarai sejumlah anak muda di warung kopi yang sedang sibuk dengan game di gadget mereka dan menanyakan dari kampus mana mereka berasal
Pantaulah anak-anakmu.
Ke mana mereka bawa waktu-waktu berharga di usia muda.
Jangan biarkan mereka jadi generasi yang lalai.
Dan jangan pernah kita membiarkan mereka menjadi anak-anak yang abai dengan kewajiban shalat.
Padahal, Rasulullah saw telah mengingatkan kita bahwa shalat adalah tiang agama.
Siapa saja yang mendirikan shalat maka dia telah mendirikan agama dan sebaliknya, siapa saja yang meninggalkan shalat maka dia telah meruntuhkan agamanya”.
Dan kepada Rektor UIN Ar- Raniry, Rektor USK, serta para pimpinan perguruan tinggi lainnya di Banda Aceh, duduklah dan rumuslah kebijakan untuk menyelamatkan generasi muda kita ini.
Jangan anggap ini persoalan kecil karena jika demikian maka bangsa ini akan sangat menyesal di kemudian hari.
Bila perlu mondokkan mahasiswa-mahasiswa Darussalam khususnya dan seluruh Aceh umumnya di dayah-dayah.
Tidak salah bila pagi hari mereka kuliah dan malamnya mereka mengaji dan mengikuti agenda-agenda pembentukan karakter lainnya.
Untuk pemerintah, rumuslah aturan-aturan demi menyelamatkan generasi muda kita dari kehancuran.
Jangan terlambat! (teuku.zulkhairi@arraniry.ac)
Baca juga: Pesan Luqmanul Hakim untuk Wujudkan Generasi Indonesia Emas
Baca juga: Generasi Milenial, Ayo Kita Berdakwah Melalui TikTok!