Sidang Pembunuhan Brigadir J
Sambil Bergetar, Bharada E: Maaf Bang Yos, Saya Anggota Tak Mampu Tolak Perintah Jenderal
Sambil bergetar, Bharada E menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Yosua, dirinya hanya anggota, tak punya kemampuan menolak perintah jenderal
Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
YOUTUBE PN JAKARTA SELATAN
Sambil bergetar, Bharada E menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Yosua, dirinya mengaku hanya seorang anggota, tak punya kemampuan menolak perintah jenderal.
Ferdy Sambo yang sudah memakai sarung tangan hitam, memegang senjata api dan menembak satu kali mengenai tepat kepala bagian belakang sisi kiri Yosua hingga meninggal dunia.
Untuk menghilangkan jejak, Sambo menembak ke arah dinding di atas tangga beberapa kali, lalu berbalik menghampiri Yosua.
Sambo menempelkan senjata api HS milik korban ke tangan kiri Yosua dan menembakkan menggunakan tangan kiri Yosua ke arah tembok di atas TV.
"Dengan tujuan seolah-olah telah terjadi tembak menembak antara Richard dengan Yosua," ucap JPU.
"Korban meninggal dunia sekira pukul 17.16 WIB," tambahnya.
(Serambinews.com/Sara Masroni)
BACA BERITA SERAMBI LAINNYA DI GOOGLE NEWS