Aliran Sesat di Gowa, Pimpinan Yayasan Klaim Kantongi Izin, Pengikut Dilarang Shalat
Aliran sesat itu dalam naungan sebuah yayasan bernama Nur Mutiara Makrifatullah yang berada di Kampung Butta Ejayya, Kelurahan Romang Lompoa
"Kalau memang kami ini sesat seharunya diadakan pembinaan, bagaimana yang di luar sana yang lebih sesat lagi."
"Kenapa itu tidak dibimbing atau dikasih pembinaan," terangnya.
Abu pun membantah segala tudingan yang menyebut yayasan tersebut melarang makan daging dan ikan, serta tidak menganjurkan shalat.
"Itu tidak benar sama sekali. Mana buktinya itu saya mengatakan sedemikian."
"Itukan tuduhan yang tidak berdasar, tidak valid. Berbicara itukan harus ada datanya," jelasnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunGowa.com/Sayyid Zulfadli Saleh Wahab)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Aliran Sesat di Gowa, Larang Pengikut Shalat, Pimpinan Yayasan Klaim Kantongi Surat dari Kemenkumham
Baca juga: Fakta-Fakta Aliran Sesat di Gowa, Bernama Bab Kesucian, Dilarang Shalat hingga Klaim Kantongi Izin
Baca juga: Zelensky Tuding Rusia akan Gunakan Pesawat Tak Berawak Buatan Iran untuk Menghabisi Ukraina
Baca juga: Blangko E-KTP di Lhokseumawe Kosong, Disdukcapil Keluarkan Surat Keterangan Sementara
Demi Beras Murah, Ratusan Warga Gandapura Rela Panas-panasan Antri Panjang |
![]() |
---|
Ilham Pradipta Kacab Bank BUMN Ternyata Guru Bela Diri,Istri Heran Suaminya Tak Melawan Saat Diculik |
![]() |
---|
Jaksa Cecar Eks Bupati Aceh Timur Rocky 26 Pertanyaan, Ini Kasusnya |
![]() |
---|
Pre-Launch Vivo V60: Hadir dengan Kamera ZEISS Profesional, Desain Stylish, dan Baterai Tahan Lama |
![]() |
---|
Tempuh Ratusan Kilometer Demi Ilmu, Siswa SMK Ummul Ayman 2 Belajar Jurnalistik ke Serambi Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.