Berita Pidie

2.165 Korban Banjir Pidie Masih Bertahan di Pengungsian, Sebagian Ruas Jalan Tergenang

Sebelumnya, 3.696 warga Pidie mengungsi dampak banjir seiring hujan turun menerus selama dua hari. 

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Mursal Ismail
FOR SERAMBINEWS.COM      
Kondisi banjir terjadi di Pidie 

Sebelumnya, 3.696 warga Pidie mengungsi dampak banjir seiring hujan turun menerus selama dua hari. 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Pidie mencatat 2.165 korban banjir Pidie masih bertahan di pengungsian.

Sebelumnya, 3.696 warga Pidie mengungsi dampak banjir seiring hujan turun menerus selama dua hari. 

Tapi, menyusul sebagian gampong air telah surut, sehingga warga telah kembali ke rumah. 

"Saat ini, 599 kepala keluarga atau KK dengan 2.165 jiwa masih mengungsi," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pidie, Nasruddin, kepada Serambinews.com (23/1/2023).

Ia menyebutkan, lokasi titik pengungsian adalah di Kecamatan Pidie berjumlah 120 KK (418 jiwa).

Baca juga: Warga Enam Desa di Gandapura Mengungsi, Termasuk Penderita Stroke

Lokasi pengungsian di meunasah Gampong Dayah Tutong 40 KK (178 jiwa) dan Gampong Keunirei 80 KK (240 jiwa), SMAN 2 Sigli 50 KK dan di Dayah Tgk Chik Dianjong 30 KK. 

Berikutnya, Kecamatan Kota Sigli jumlah warga mengungsi 475 KK (1.747 jiwa).

Gampong Blang Asan  mengungsi di meunasah berjumlah 475 KK (1.747 jiwa) dan Gampong Asan mengungsi di meunasah 260 KK (1.200 jiwa).

Kemudian, Gampong Lampoeh Krueng mengungsi di meunasah dan balai pengajian 392 KK (525 jiwa).

Gampong Kramat Luar mengungsi terdiri dari Beuringin, Lambusoe dan Tanjung Harapan berjumlah 257 KK (884 jiwa).

Baca juga: Sebagian Aceh Diprediksi Hujan Besok Hingga Kamis, 26 Januari 2023 

"Jadi saat ini hanya Kecamatan Pidie dan Kota Sigli yang korban banjir masih mengungsi," jelasnya.

Pantauan Serambinews.com, Senin (23/1/2023), bahwa air masih tergenang di sejumlah ruas jalan di Gampong Blang Asan, Gampong Asan, Kecamatan Kota Sigli, sehingga kendaraan susah melintasi.

Selain itu, ruas jalan di depan Stadion Kuta Asan air tergenang. 

Begitu juga ruas jalan di Gampong Lampoh Lada, Kecamatan Pidie, airnya belum surut di ruas jalan. 

Bahkan, beberapa rumah warga masih terkurung banjir. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved