Berita Pidie
Ditinggal Suami di Kebun, Petani Ini Ditemukan tak Bernyawa, Kondisi Kepalanya Terpisah dari Tubuh
kejadian ini berawal saat Fitriani bersama suaminya, Usman Abu Bakar atau Tgk Sabang, berangkat ke kebun untuk melakukan rutinitas mereka sebagai
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
Tak hanya itu, Usman Abu Bakar tidak menemukan istrinya di gubuk dalam kebun.
Sehingga Usman turun ke kampung memberitahukan kepada keuchik dan warga.
Keuchik dibantu warga lainnya pun mencari Fitriani yang hilang di kebun miliknya pukul 10.30 WIB.
Alhasil, setelah dilakukan pencarian oleh warga bersama keuchik, jasad Fitriani ditemukan dalam posisi telungkup dengan kondisi tidak bernyawa.
Baca juga: KRONOLOGI Kepala Petani Tangse Terpisah dari Tubuh karena Diamuk Gajah di Kebun
Bahkan, kepala terpisah dari jasad korban.
"Jasad korban dibalut dengan kain, ditandu warga untuk dibawa ke meunasah Dusun Genie, Gampong Khok Keutapang, mengingat almarhumah tidak memiliki tempat tinggal di Gampong Lhok Keutapang," jelas Muhammad.
Ada dugaan, Fitriani tewas dengan kondisi yang mengenaskan itu akibat amukan kawanan gajah liar.
Adapun jasad Fitriani telah dibawa ke rumahnya keluarganya di Gampong Paru, Pidie Jaya.
Menurut pernyataan warga, ujar Muhammad, jasad Fitriani dibawa pulang sekitar pukul 01.00 WIB dini hari oleh pihak keluarga bersama aggota Koramil 16/Tangse dan anggota Polsek.
Fitriani pun akan dimakamkan di kampung halaman keluarganya.
(Serambinews.com/Yeni Hardika/Muhammad Nazar)
Baca juga: Konflik Gajah di Pante Ceureumen Masih Berlangsung, Keuchik Minta Pemerintah Perhatikan Petani
BACA BERITA LAINNYA DI SINI
IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS
Jaksa Periksa Puluhan Kepala Sekolah di Pidie |
![]() |
---|
Kasus ASN di Pidie Diduga Predator Anak di Bawah Umur, Polisi Periksa Lima Saksi |
![]() |
---|
Ketika Kapolres Pidie dan Istri Masak Kuliner Mi Suree di Ujong Pie Laweung |
![]() |
---|
Polisi Usut Dugaan Korupsi Dana Eks PNPM di Pidie Rp2,4 Miliar, Dikelola Sejak 2015 Hingga 2020 |
![]() |
---|
Murid SD 1 Sigli Dipangku Bunda PAUD Saat Diimunisasi, Dinkes Sebut Cakupan Rendah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.