Kisah Tragis Ade Sara, Disiksa 26 Jam dan Dibunuh Mantan Pacar, Pelaku Divonis Penjara Seumur Hidup

Dari hasil penyelidikan dan persidangan, terungkap bahwa motif pembunuhan terhadap Ade Sara karena sakit hati dan cemburu.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
KOMPAS.COM/ROBERTUS BELARMINUS
Kisah Ade Sara, mahasiswa yang dibunuh 9 tahun lalu oleh sepasang kekasih yang merupakan mantan dan pacar barunya. 

Mereka terkejut dengan penangkapan yang dilakukan polisi lantaran Hafitd yang pernah memadu kasih dengan Ade Sara adalah pelakunya.

Ia membunuh mantan kekasihnya tersebut dengan dibantu Assyifa yang berstatus sebagai pacar barunya.

Detik-detik penangkapan Hafitd juga diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya saat itu, Kombes Rikwanto.

Dalam pemberitaan Kompas.com 7 Maret 2014 disebutkan, Hafitd melakukan hal tak terduga yang membuat polisi begitu mudah mengendus aksi kejinya.

Hafitd yang pada saat itu berusia 19 tahun ternyata sempat melayat jenazah Ade Sara yang disemayamkan di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusomo (RSCM).

Polisi yang berada di lokasi awalnya menanyai teman-teman Ade Sara, termasuk Hafitd.

Dari situlah, polisi mendapati kejanggalan lantaran Hafitd memiliki bekas luka di tangan.

Remaja tersebut lantas diperiksa polisi dan beberapa saat setelahnya mengakui bahwa ia membunuh Ade Sara.

Rikwanto membeberkan bahwa luka pada tangan Hafitd adalah bekas gigitan Ade Sara saat melakukan perlawanan.

"Hafitd akhirnya mengaku kalau luka itu bekas gigitan Sara," ucap Rikwanto saat itu.

Sementara itu, Assyifa ditangkap di sebuah universitas kawasan Pulomas, Jakarta Timur usai mendapat pengakuan dari Hafitd bahwa kekasih barunya itu juga ikut terlibat.

Baca juga: Kisah Pilu Yusniati, Mahasiswi yang Dikenal Cerdas Kini Berbaring Lemah di Rumah Sakit Mesir

Korban dianiaya selama 26 Jam

Diberitakan Kompas.com 5 Maret 2021, sebelumnya, Ade Sara dibunuh di dalam mobil KIA Visto milik Hafitd.

Sebelum dibunuh, Ade sara dibujuk oleh Assyifa untuk bertemu karena ingin meminta informasi soal tempat les yang korban ikuti.

Kedua perempuan itu pun bertemu pada Senin.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved