Momen Jokowi Buka Puasa dengan Kanselir Jerman, Santap Kurma hingga Jemput Investasi Triliunan ke RI

Momen Jokowi buka puasa dengan Kanselir Jerman, santap kurma hingga jemput investasi triliunan ke RI tersaji dalam perjalanan kepala negara.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Muhammad Hadi
BPMI Setpres
Momen Jokowi buka puasa dengan Kanselir Jerman, pegang kurma hingga jemput investasi triliunan ke RI tersaji dalam perjalanan kepala negara beberapa hari ini. 

SERAMBINEWS.COM - Momen Jokowi buka puasa dengan Kanselir Jerman, santap kurma hingga jemput investasi triliunan ke RI tersaji dalam perjalanan kepala negara beberapa hari ini.

Diketahui Presiden Jokowi berkunjung ke negara tersebut dan diterima langsung oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz di Guesthouse Lower Saxony, Hannover, Minggu (16/4/2023).

Menariknya, ada momen di mana Presiden Jokowi dan Kanselir Jerman menyantap kurma sewadah berdua saat berbuka puasa semeja dalam kunjungan pertemuan bilateral itu.

 

 

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi menjelaskan Presiden Jokowi menekankan pentingnya mewujudkan hubungan ekonomi yang setara antara Indonesia-Jerman dan Indonesia-Uni Eropa.

Baca juga: Kala Mahfud MD Turun Tangan soal Kasus Bima Lampung, Tegaskan Tak Boleh Diam Bila Aparat Ikut-ikutan

Baca juga: Sebagian Petir, Ini Prakiraan Cuaca di Jakarta, Bandung dan Kota Besar Lainnya per Selasa 18 April

Hal itu disampaikan Menlu sebagaimana bagian dari isi perbincangan Presiden Jokowi dalam pertemuan bersama Kanselir Jerman.

"Untuk itu berbagai regulasi Uni Eropa yang menghambat kesejahteraan perlu dibenahi," jelas Retno.

"Bapak Presiden juga meminta dukungan jerman agar perundingan perjanjian Indonesia-EU CEPA dapat segera dituntaskan," tambahnya.

Dalam hal investasi, Menlu menyebut bahwa Presiden menyambut secara baik kolaborasi komite bersama ekonomi dan investasi Indonesia-Jerman.

Baca juga: Tolak Intimidasi Bima, Sekjen PDIP Hasto Akui Jalan di Lampung Kalah Jauh dengan Aceh

Selain itu Presiden menilai investasi Jerman di Indonesia perlu difokuskan pada sektor prioritas.

"Investasi jerman di indonesia perlu difokuskan pada sektor prioritas seperti industri yang berorientasi ekspor, energi terbarukan, dan hilirisasi," ucap Retno.

Menurut Menlu, presiden menekankan pentingnya investasi dan ahli teknologi Jerman guna mendukung transisi energi di Indonesia.

"Dalam diskusi tadi juga dibahas mengenai implementasi dari The Just Energy Transition Partnership," sambungnya.

Baca juga: Bima Dipolisikan, Warganet Serbu Instagram KPK: Woy ke Lampung, Tolong!

Jemput Investasi Triliunan Rupiah

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved