Bima Kritik Lampung
Tolak Intimidasi Bima, Sekjen PDIP Hasto Akui Jalan di Lampung Kalah Jauh dengan Aceh
Tolak intimidasi TikToker Bima Yudho Saputro, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akui jalan di Lampung kalah jauh dengan Aceh.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Tolak intimidasi Bima, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akui jalan di Lampung kalah jauh dengan Aceh.
Hal itu disampaikan Hasto menanggapi kasus TikToker Bima Yudho Saputro yang diduga orang tuanya diintimidasi aparat penegak hukum di Lampung usai mengkritik pembangunan di provinsi itu.
"Segala bentuk intimidasi tidak boleh terjadi di negara hukum," kata Hasto dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Senin (17/4/2023).
Sekjen PDIP itu juga mengakui kalau jalan di Lampung masih belum layak sebagaimana yang menjadi kritik Bima.
"Kalau di Lampung, saya, mas Djarot kan kami sering turun. Memang jalannya itu kalah jauh dengan Aceh," kata Hasto.
"Sehingga kritik harus direspon secara positif," tambahnya.
Baca juga: Kala Mahfud MD Turun Tangan soal Kasus Bima Lampung, Tegaskan Tak Boleh Diam Bila Aparat Ikut-ikutan
Pihaknya juga menyampaikan sudah melakukan komunikasi dengan Ketua Komisi IV Fraksi PDIP Dapil Lampung, Sudin terkait hal ini.
"Tadi saya sudah berkomunikasi dengan Pak Sudin untuk melakukan advokasi, namanya kritik itu boleh," ucap Hasto.
"PDI Perjuangan biasa menerima kritik, kita harus respon dengan cara positif," pungkasnya.
Mahfud MD Turun Tangan
Mahfud MD ikut turun tangan tanggapi soal kasus Bima kritik Lampung hingga diduga mendapat intervensi.
Baca juga: Bima Dipolisikan, Warganet Serbu Instagram KPK: Woy ke Lampung, Tolong!
Menko Polhukam itu menegaskan tak boleh diam bila aparat ikut-ikutan dalam kasus ini.
Apalagi terkait adanya dugaan intervensi terhadap orang tua Bima yang ada di Lampung beberapa hari lalu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.