HIPMI Aceh akan Gelar Turnamen Berhadiah Rp 150 Juta di Stadion Lampineung, Diikuti 16 Tim

Terkait pelaksanaan turnamen ini, Ketua HIPMI Aceh, Ridha Mafdhul atau yang akrab disapa Gidong sudah melakukan audiensi dengan PSSI Aceh maupun Dispora Banda Aceh.

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau HIPMI Aceh akan menggelar turnamen sepak bola berhadiah Rp 150 juta.

Turnamen ini rencananya akan diselenggarakan pada awal Juni 2023 di Stadion H Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.

Terkait pelaksanaan turnamen ini, Ketua HIPMI Aceh, Ridha Mafdhul atau yang akrab disapa Gidong sudah melakukan audiensi dengan PSSI Aceh maupun Dispora Banda Aceh.

Gidong menyampaikan, turnamen Hipmi Aceh ini rencananya akan diikuti 16 tim dari semua penjuru wilayah di Aceh, sehingga diharapkan dapat mewakili kekuatan sepak bola Aceh dari berbagai wilayah.

“Kita rencanakan undang 16 tim, mewakili wilayah utara, timur, sampai barat selatan Aceh. Panitia sudah memegang namanya, nanti tinggal menunggu proses administrasi selesai, maka mereka akan kita surati dan umumkan," kata Gidong.

Gidong mengatakan turnamen ini dicetuskan oleh para pengurus HIPMI Aceh, untuk menjawab keinginan warga Banda Aceh terhadap turnamen sepak bola yang profesional.

Apalagi sejak Liga 2 dihentikan, sudah jarang ada turnamen sepak bola di Banda Aceh.

Baca juga: 2 Bulan Belum Terima Gaji, Guru P3K Tahap 2 di Aceh Besar Mengeluh Terpaksa Ngutang Pergi Mengajar

Selain itu, turnamen Hipmi Aceh ini juga untuk mencetak bibit-bibit sepak bola Aceh, sehingga diharapkan berawal dari turnamen, mereka bisa menerobos masuk kompetisi profesional.

“Turnamen ini terlaksana atas keinginan para pengurus HIPMI Aceh, kami sepakat menggelar sebuah turnamen untuk menjawab permintaan warga Banda Aceh yang haus terhadap turnamen sepak bola,” ujar Gidong.

Ketua Hipmi Aceh periode 2022-2025 ini menyampaikan, turnamen ini akan terbuka kepada semua tim.

Namun ia berharap pemain yang bermain nanti adalah pemain yang mengerti law of the game, sehingga turnamen ini dapat dilaksanakan secara profesional.

Katanya, pihak penyelenggara juga berencana akan menggunakan wasit dari Liga1 untuk memimpin jalannya laga nanti dalam rangka untuk berjalannya law of the game di lapangan.

Gidong pun menyampaikan terima kasih kepada Asprov PSSI Aceh, Ketum Nazir Adam dan Sekum Nazaruddin yang sudah memberi rekomendasi pelaksanaan Hipmi Aceh Cup 2023. Ia berharap turnamen ini menjadi langkah membangkitkan hegemoni sepak bola di Aceh dan membangkitkan ekonomi Aceh. (*)

Baca juga: Kapal Pembom Ikan Ditenggelamkan, Jaksa Serahkan Barang Bukti Bahan Peledak Ke Polres Aceh Singkil