Kesehatan

Jangan Khawatir, Tak Masalah Bagi Kesehatan Makan Jeroan, dr Zaidul Akbar : Asalkan Diolah Begini

dr Zaidul Akbar mengungkap sebenarnya boleh-boleh saja mengonsumsi jeroan, hanya saja perlu diperhatikan beberapa hal saat pengolahan dan penyajiannya

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Tangkapan layar kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official
Dokter (dr) Zaidul Akbar 

Penelitian telah menunjukkan bahwa riboflavin membantu mengurangi risiko kanker paru - paru dan kolorektal.

Kekurangan riboflavin telah terbukti menjadi faktor risiko kanker kerongkongan.

4. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Semua organ daging (kecuali usus) mengandung vitamin B12 dalam jumlah tinggi.

Dalam kombinasi dengan folat (juga hadir dalam organ daging), Vitamin B12 membantu tingkat homosistein moderat dalam darah.

Baca juga: Kaya Antioksidan, Manfaat Minum Kopi Bisa Bakar Lemak, dr Zaidul Akbar : Jangan Campur 2 Bahan Ini

Tingginya kadar homosistein merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskular.

5. Sistem Kekebalan Lebih Kuat

Banyak jeroan yang mengandung seng tinggi, termasuk hati, ginjal, dan jantung.

Seng sangat penting agar sistem kekebalan tubuh Anda bekerja dengan baik.

Orang dengan defisiensi seng lebih rentan terhadap infeksi.

Risiko Mengonsumsi Daging Organ atau Jeroan Berlebihan

Kadar kolesterol

Sementara daging jeroan adalah makanan bergizi tinggi, mereka juga mengandung banyak kolesterol (terutama hati dan jantung).

Kadar kolesterol tinggi meningkatkan risiko terkena serangan jantung atau stroke. Oleh karena itu, disarankan agar daging jeroan dimakan dalam jumlah sedang.

Baca juga: Kaya Antioksidan, Manfaat Minum Kopi Bisa Bakar Lemak, dr Zaidul Akbar : Jangan Campur 2 Bahan Ini

Kekhawatiran asam urat

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved