Pendidikan Kader Ulama Aceh Utara Diakhiri dengan Diskusi Kelompok 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pendidikan Kader Ulama (PKU) Khusus yang diadakan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Utara selama 10 hari berakhir pada Sabtu (10/6/2023) dengan diskusi kelompok dari 60 peserta di Hotel Lido Graha Lhokseumawe. 

Kegiatan itu ditutup Ketua MPU Aceh Utara yang diwakili Kepala Sekretariat MPU Muzakkir Fuad SE MSM. 

Diskusi kelompok tersebut membahas hasil kunjungan Field Study ke Komplek Perkantoran MPU Aceh, UMKM yang telah bersertifikasi halal, yaitu Nozy Juice, usaha Saus Capli, dan Usaha Madu Yahbon. 

Lalu ziarah spiritual ke Masjid Raya Baiturrahman, Masjid Keuchik Leumiek, Masjid Baiturrahim Ulee Lheue, Makam Syiah Kuala, di Banda Aceh pada Kamis (8/6/2023). 

60 peserta mulai mengikuti PKU Khusus tersebut pada 1 Juni 2023 setelah lulus seleksi yang diadakan pada 24 Mei 2023 di empat masjid. 

Seleksi itu diikuti 162 peserta utusan masing-masing kecamatan.

Baca juga: Dahlan Iskan Kunjungi ARC-PUIPT Nilam Aceh Universitas Syiah Kuala dan Mengaku Kagum

“Selama PKU Khusus tersebut peserta dibekali dengan pengetahuan ilmu tauhid, fikih modern, ke-MPU-an, ilmu falak, ilmu faraidh. 

Kemudian Peran media dalam dakwah, Pemuda dalam perpolitikan, dan Sertifikasi halal,” ujar Kepala Sekretariat MPU Aceh Utara kepada Serambi kemarin. 

Pemateri dalam kegiatan tersebut adalah pengurus MPU dari Aceh Utara dan dari Aceh, kemudian akademisi, dan pejabat dari Aceh Utara dan luar. 

Dalam Acara penutupan tersebut MPU juga memberikan penghargaan kepada enam peserta terbaik. Dari enam peserta terbaik, juara umum diraih Maksalmina dari Lhoksukon. 

Baca juga: VIDEO - Mahasiswi Ilmu Falak Finalis Olimpiade Nasional, Ciptakan Alat Arah dan Waktu Permukaan Bumi

Diharapkan, setelah selesai mengikuti Pendidikan dan mendapat bekal, mereka dapat menjadi penyambung lidah untuk meneruskan pesan-pesan ke MPU-an kepada masyarakat di daerahnya kecamatan masing-masing, seperti fatwa, tausiah dan juga seruan MPU, seperti kader ulama angkatan sebelumnya, satu sampai empat. 

“Ke depan kita akan terus mengadakan kegiatan PKU Khusus tersebut dalam rangka mempersiapkan kader ulama. Apalagi kita juga sudah mendapat informasi tentang adanya anggara dari otonomi Khusus,” katanya, 

MPU juga menyampaikan terimakasih kepada pemerintah yang sudah peduli terhadap kegiatan yang dilaksanakan MPU, termasuk PKU Khusus.(*) 

Baca juga: SMP Tahfidz Lampoh Beut Wisuda Alumni Perdana Sebanyak 19 Santri