KTT ASEAN
Menlu Negara ASEAN Bahas Rencana Aksi Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara
Forum yang membahas implementasi senjata nuklir itu akan dihadiri 1.100 delegasi perwakilan 29 negara, bersama Sekretariat ASEAN dan Uni Eropa.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Para menteri luar negeri dari Negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) pada Selasa (11/7/2023) menggelar pertemuan ke-56 di Indonesia.
Pertemuan tersebut untuk membahas krisis yang sedang berlangsung di Myanmar dan ketegangan di Laut China Selatan.
Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn pada Selasa pagi juga mengatakan kepada para menteri luar negeri tentang implementasi Rencana Aksi Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (2023-2027), menurut sebuah pernyataan singkat di Twitter.
Forum yang membahas implementasi senjata nuklir itu akan dihadiri oleh sekitar 29 negara, bersama dengan Sekretariat ASEAN dan Uni Eropa, serta lebih dari 1.100 delegasi.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menlu Rusia Sergei Lavrov juga diperkirakan akan menghadiri KTT yang akan berlanjut hingga 14 Juli.
Indonesia saat ini menjadi ketua ASEAN 2023 yang beranggotakan Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.(AnadoluAgency)
Baca juga: Naik Tipis Seribu, Segini Harga Emas Murni, London dan Paon di Lhokseumawe Per 11 Juli 2023
Jokowi Resmi Tutup KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, Serahkan Keketuaan kepada PM Laos |
![]() |
---|
Presiden Jokowi Buka KTT ASEAN, Ini Harapannya kepada Generasi Muda Asia Tenggara |
![]() |
---|
Wapres Optimis KTT ASEAN 2023 Berlangsung Sukses |
![]() |
---|
Boikot KTT ASEAN, Junta Militer Myanmar Dapat Teguran Keras dari Para Pemimpin Asia Tenggara |
![]() |
---|
ASEAN Tak Undang Junta Myanmar Ikut Konferensi Tingkat Tinggi, Menlu Retno: Itu Keputusan yang Tepat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.