Kursi Menteri Jatah Nasdem Dipangkas Jokowi, Surya Paloh: Bukan Mengada-ada

Ia mengaku menghormati keputusan Presiden Joko Widodo terkait bongkar pasang Kabinet Indonesia Maju.

Editor: Faisal Zamzami
Tribunnews/Jeprima - BPMI Setpres
Usai Sekjen Partai NasDem sekaligus Menkominfo Johnny G Plate tersangka, ketegangan politik kubu Jokowi Vs Surya Paloh Cs memanas? 

SERAMBINEWS.COM - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh angkat bicara soal pengangkatan Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Johnny G Plate.

Ia mengaku menghormati keputusan Presiden Joko Widodo terkait bongkar pasang Kabinet Indonesia Maju.

“Kita konsisten untuk menghormati, karena sesungguhnya itu memang benar, artinya Presiden bisa menentukan, mau pagi, mau siang, mau sore, mau pilih siapa saja, dan itu memang konstitusi, bukan mengada-ada,” ucap Surya di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Selasa (18/7/2023).

Meski begitu, Surya mengatakan telah diajak berkomunikasi oleh Jokowi sebelum reshuffle kabinet dilakukan.

“Ada lah sedikit-sedikit (komunikasi dengan Jokowi),” kata dia.

Namun, Surya menekankan, Nasdem tidak mempersoalkan pergantian tersebut, meskipun konsekuensinya jatah kursi menteri Nasdem berkurang.

Saat ini, hanya ada dua anak buah Surya yang berada di Kabinet Indonesia Maju, yaitu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar dan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.

“Enggak ada, enggak ada masalah. Memang dari awal kita katakan apa yang menjadi masalah kalau berkurang? Bukan itu esensinya, katakanlah yang menjadi prioritas utama bagi Nasdem,” tutur dia.

Adapun, Jokowi dan Surya bertemu di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/7/2023). 

Pertemuan itu berlangsung selama kurang lebih satu jam jelang maghrib kemarin.


Dalam catatan Kompas.com, pertemuan keduanya terakhir kali terjadi pada Januari 2023. 

Setelah itu hubungan keduanya nampak merenggang ketika Surya tak diajak dalam pertemuan dengan enam ketua umum partai politik (parpol) koalisi pemerintah pada 2 Mei 2023.

Kala itu, Surya sempat merasa ditinggalkan oleh Jokowi karena tak dilibatkan dalam pertemuan tersebut.

Baca juga: NasDem Ungkap Alasan Tak Undang Jokowi ke Apel Siaga Perubahan: Ada Konsolidasi Internal Partai

Nasdem: Mengambil Hak Orang Lain

 

 Partai Nasdem menilai keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melantik Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny Gerard Plate yang terjerat dugaan korupsi proyek BTS 4G seperti meminjam tanpa izin atau gasab.

Akan tetapi, Nasdem menyatakan akan tetap mendukung masa kepemimpinan Jokowi sampai berakhir pada 2024.

"Menkominfo diberikan ke non-Nasdem meskipun Nasdem tidak berharap lagi di posisi itu, tetapi hukumnya tetap gasab, artinya mengambil hak orang lain. Tidak halal, minimal syubhat,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem Effendy Choirie di Jakarta, seperti dikutip dari Kompas.id, Senin (17/7/2023).

Effendy mengatakan, Partai Nasdem tidak akan mempermasalahkan ketika Jokowi memberikan posisi Menkominfo kepada pihak lain.

Selama ini, ia pun menilai, Presiden selalu memutuskan sendiri sosok yang akan dijadikan menteri di kabinet.

Akan tetapi, Effendy menilai jika jabatan Menkominfo diserahkan kepada figur lain yang bukan berasal Partai Nasdem maka Jokowi dianggap sudah bertindak semaunya.

“Ya sak karep’e (terserah) Jokowi-lah. Kan dia selama ini sudah sak karep-karep’e dewe (seenaknya sendiri),” ucap Effendy saat ditemui di sela-sela kegiatan Apel Siaga Perubahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (16/7/2023).

 

Presiden Jokowi telah melantik Budi Arie Setiadi menjadi Menkominfo menggantikan Johnny G Plate yang merupakan mantan sekjen Partai Nasdem.

Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Selain itu, Presiden juga melantik Nezar Patria sebagai Wakil Menkominfo, Paiman Raharjo sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Pahala Mansury sebagai Wakil Menteri Luar Negeri, Rosan Roeslani sebagai Wakil Menteri BUMN, dan Saiful Rahmat sebagai Wakil Menteri Agama.

Baca juga: VIDEO - Mahasiswi Ditangkap Bersama 22 Bungkus Sabu di Aceh Barat

Baca juga: Kabar Gembira Bagi Ibu Hamil, Puskesmas Blang Bintang Buka Pelayanan USG Gratis, Catat Jadwalnya 

Baca juga: Lantik Komisioner KIP Aceh Singkil, Marthunis Ajak Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilu

 

Sudah tayang di Kompas.com: Jokowi Pangkas Jumlah Kursi Menteri Nasdem, Surya Paloh: Apa Masalah kalau Berkurang?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved