Berita Banda Aceh
Data DKPP, Aceh Terbanyak Kedua Pengaduan Kode Etik Penyelenggara Pemilu
“Yang mengejutkan kami, dulu pengaduan pelanggaran etik terbesar itu di Papua, nomor dua Sumatera Utara. Sekarang terbalik, Papua menurun, terbesar...
Penulis: Subur Dani | Editor: Nurul Hayati
Saat ini, untuk rekrutmen anggota Bawasalu dan Panwaslih kabupaten juga sudah banyak pengaduan.
“Sebagian besar memang yang di tahapan seleksi untuk penyelenggara adhoc, PPK dan Panwaslih. Ada yang tidak puas. Dan paling menonjol di Aceh dan beda dari daerah lain itu adalah suap menyuap penerimaan rektutmen PPK,” kata Heddy.
DKPP katanya, tidak main-main dalam melakukan sidang etik tersebut.
Jika memang terbukti bersalah, maka DKPP akan menjatuhkan sanksi.
“Kemarin itu di Nagan Raya, KIP kita berhentikan karena sudah sangat tidak etis terima duit untuk rekrutmen PPK, setor duit, itu tidak bisa tidak tolerir kalau sudah transaksional itu pasti kita berhentikan,” ujarnya.
Heddy juga mengatakan, tugas DKPP dalam urusan etik pemilu secara undang-undang diberikan wewenang yang luar biasa.
Namun, DKPP tidak sama dengan KPK yang bisa melakukan tangkap tangan atau penyelidikan.
“Kita bekerja sesuai dengan laporan dan aduan.(*)
Baca juga: Bawaslu Awasi Kegiatan Safari Politik Anies Baswedan di NTB: Pantau Potensi Pelanggaran Pemilu
Polda Aceh Apresiasi Peran Strategis Pers dalam Meredam Situasi saat Demo |
![]() |
---|
Silaturahmi ke PWI, Polda Aceh Ajak Wartawan Kolaborasi Sukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional |
![]() |
---|
KPI Aceh Ingatkan Generasi Muda Bijak Bermedsos dan Waspadai Judi Online |
![]() |
---|
Mualem Copot Kadis Perindag Aceh Mohd Tanwier dan Kepala Sekretariat BMA Amirullah Dibebas Tugaskan |
![]() |
---|
DKPP Vonis Komisioner Panwaslih Tak Layak Lagi Awasi Pemilu, Ketua KIP Banda Aceh juga Dicopot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.