Dua Titik Sungai Krueng Pase di Aceh Utara Kembali Jebol

Debit air bertambah dalam sungai setelah hujan deras, sehingga dua titik tanggul Krueng Pase di Desa Tanjong Awe dan Tanjong Mesjid, Kecamatan Samudera jebol. 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Ratusan rumah warga yang terendam di Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara pada Selasa (5/9/2023) pagi karena jebol tanggul Krueng Pase di dua titik. 

Sedangkan di tujuh kecamatan lain, banjir terjadi akibat meluap air dari krueng setelah sehari sebelumnya kawasan Aceh Utara dilanda hujan deras. 

Debit air bertambah dalam sungai setelah hujan deras, sehingga dua titik tanggul Krueng Pase di Desa Tanjong Awe dan Tanjong Mesjid, Kecamatan Samudera jebol. 

Sehingga merendam kawasan pemukiman warga dalam kecamatan itu. 

Masing-masing Desa Kitoe, Madan, Tanjong Hagu, Krueng Baro Langgahan, Teupin Beulangan, Tanjong Baroh, Tanjong Reungkan, Tanjong Mesjid, Paya Terbang dan Tanjong Awe.

“Akibat hujan terus menerus dalam sepekan ini di Aceh Utara, mengakibatkan meluapnya aliran sungai Krueng Pase, Krueng Pirak, Krueng Keuruto dan krueng Peuto,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara Saifullah kepada Serambinews.com, Rabu (6/9/2023).

Informasi lain yang diperoleh Serambinews.com, sebelumnya kawasan itu juga beberapa kali terjadi jebol tanggul diduga karena proses pengerjaan yang tidak berkualitas. 

Kondisi ini menyebabkan warga semakin khawatir, jika tak ditangani segera,.

Hal itu karena jika volume air bertambah dalam sungai tersebut, pasti akan masuk ke pemukiman warga melalui titik tanggul yang jebol tersebut. (*) 

Baca juga: 1.600 Jiwa Korban Banjir di Aceh Utara Mengungsi