Bupati Pijay Dialog dengan 222 Kader KB, Upaya Turunkan Angka Stunting

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya 

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Bupati Pidie Jaya (Pijay), H Aiyub Bin Abbas bersama Wakil Bupati, Dr H Said Mulyadi SE MSi, Selasa (24/10/2023) melakukan dialog seputar target capaian penurunan angka Stunting dengan 222 kader Keluarga Berencana (KB) yang tersebar di 222 gampong dalam delapan kecamatan.

Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) kabupaten setempat dalam momen Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 tahun 2023 sekaligus bertepatan penyerahan satu unit mobil antar jemput Akseptor KB.

Sebelumnya orang nomor satu dan nomor dua di Pijay itu turut melihat secara langsung proses pelayanan KB dan deteksi dini kanker rahim dan payudara yang dilaksanakan di Puskesmas Meurah Dua.

"Dialog bersama 222 kader KB ini menjadi langkah tepat dalam pencapaian target penurunan stunting," sebut Wabup Pijay, Dr H Said Mulyadi SE MSi bersama Kadiskes KB, Eddy Azwar SKM MKes kepada Serambimews.com, Selasa (24/10/2023).

Seperti diketahui jelas Said Mulyadi, bahwa dalam catatan Aceh, Pijay berada pada posisi 3 besar kasus tertinggi dengan memiliki angka stunting  37,8 persen. Maka dengan upaya dilaog serta upaya maksimal para pahlawan 222 kader KB serta dukunga semua pihak terutama Dinkes KB dan SKPK lainnya, maka penurunan angka Stunting ini lebih merata. 

"Dengan komitmen bersama ini Saya yakin penurunan angka Stunting ini dapat diselesaikan secara maksimal sesuai target sampai akhir tahun dengan target  tersisa 14 persen," ujarnya.

Ditambahkan, Said Mulyadi dengan pola bekerja  tulus serta ikhlas dalam program Bangga Kencana dalam upaya dimaksud, maka target pencapaian penurunan  angka stunting di bumi Japakeh (Pijay)  dengan gerakan langsung yaitu berupa, tepat  ke sasaran. 

"Seperti pemberian makanan bahan pangan lokal kepada balita gizi kurang serta ibu hamil  maka Insya Allah stunting di Pijay dapat dipulihkan secara menyeluruh," ungkapnya.(*)

Baca juga: Gadis di Madiun 5 Hari Berturut-turut Digilir Ayah, Paman, & Kakeknya, Korban Kabur dan Lapor Polisi