Balita Kurang Gizi Ditemukan di Sampit, Kini Dirawat Polisi, Seorang Ibu Ngaku Anaknya yang Hilang

Nasib pilu dialami seorang balita yang ditemukan di lahan kosong di belakang SPBU Jalan Tjilik Riwut Km 8, Kabupaten Sampit, Kalimantan Tengah.

Editor: Faisal Zamzami
istimewa
Kolase penemuan balita gizi buruk yang diduga dibuang oleh orangtuanya di semak-semak belakang SPBU wilayah Sampit, 1 November 2023 

SERAMBINEWS.COM, SAMPIT - Nasib pilu dialami seorang balita yang ditemukan di lahan kosong di belakang SPBU Jalan Tjilik Riwut Km 8, Kabupaten Sampit, Kalimantan Tengah.

Saat ditemukan, kondisi balita tersebut mengalami gizi buruk.

Identitas bocah yang ditemukan di belakang SPBU akhirnya terungkap.

Seorang ibu menduga balita itu anaknya yang telah hilang selama 2 tahun.

Wakil Bupati Kotawaringin Timur, Irawati mengunjungi bocah malang tersebut di RSUD dr Murjani.

Irawati menceritakan bahwa seorang ibu dari Kabupaten Kotawaringin Timur, Kecamatan Telawang, telah kehilangan anaknya saat anak itu berusia 2 tahun dan sudah menghilang selama 2 tahun.

Keyakinan Irawati semakin kuat ketika ia menemukan persamaan antara tanda lahir balita tersebut dengan anaknya yang hilang.

Irawati menyampaikan kebenaran hal tersebut belum bisa dipastikan sepenuhnya.

Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan tes DNA ketika kondisi kesehatan anak tersebut sudah memungkinkan.

"Kami belum bisa memastikan karena foto itu diambil saat anak masih sehat, sementara anak yang baru ditemukan ini mengalami gizi buruk," ujarnya.

Baca juga: Dramatis! Anak Angkat Pacaran sama Anak Kandung yang Hilang Waktu Kecil, Ketahuan Pas Tes DNA

Temuan Balita

 

 Balita perempuan ini pertama kali ditemukan oleh seorang sopir pikap yang sedang melintas.

Sang sopir terkejut mendengar suara tangisan balita di sisi kiri jalan.

Ia menyelidiki asal suara tersebut dan menemukan balita perempuan yang terbaring lemas, terbungkus kain.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved