Berita Kutaraja
Kwarda Aceh Sebut tak Pernah Diminta Persetujuan Terkait Pemindahan Etnis Rohingya ke Scout Camp
"Iya, itu memang persoalan kemanusiaan kita bantu, tapi harus dibicarakan dulu, jangan geruduk saja, tanpa pemberitahuan,” pungkasnya.
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Saifullah
Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Aceh mengaku tidak pernah mendapat permintaan persetujuan terkait polemik kedatangan imigran gelap Rohingya ke Aceh yang akan dipindahkan ke Bumi Perkemahan Pramuka Seulawah Scout Camp, Minggu (10/12/2023) malam.
Ketua Kwarda Aceh, H Muzakir Manaf melalui Ketua Harian, Ir H Djufri Efendi, MSi mengatakan, pihaknya tidak pernah diminta persetujuan untuk penempatan pengungsi Rohingya di area Bumi Perkemahan tempat Pendidikan Pramuka Aceh yang berlokasi kawasan Laweung, Kabupaten Pidie.
"Kita heran juga dan akan mempertanyakan kepada Pemerintah Aceh. Kwarda Aceh sebagai pengelola Bumi Perkemahan tidak pernah diminta persetujuan untuk penempatan pengungsi Rohingya di situ,” kata Djufri, Senin (11/12/2023).
Dia menjelaskan, dengan alasan kemanusiaan, Pramuka siap membantu terkait penanganan pengungsi Rohingya ini.
Namun begitu, tukasnya, terdapat prosedur penggunaan bumi perkemahan yang merupakan tempat pendidikan kepramukaan.
"Iya, itu memang persoalan kemanusiaan kita bantu, tapi harus dibicarakan dulu, jangan geruduk saja, tanpa pemberitahuan,” pungkasnya.(*)
Panjat Tebing Aceh Sumbang Empat Medali |
![]() |
---|
Tindak Lanjut Instruksi Gubernur, Dishub Imbau Sopir Stop Saat Waktu Shalat |
![]() |
---|
Dipicu Perusakan Kaca Mobil, Massa di Malaysia Keroyok & Cekik Warga Aceh hingga Tewas |
![]() |
---|
Prajurit Kodam IM ‘Sampoh Meunasah’ Gampong Lampaseh Banda Aceh |
![]() |
---|
Gawat! 34 Kosmetik Mengandung Bahan Berbahaya Beredar, Sudah Ditarik BPOM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.