Nindi Dibunuh Mantan Pacar, Tewas Tanpa Busana di Ranjang Apartemen Bogor, Curhat Sering Diporoti

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, motif tewasnya Nindi, dipicu oleh sakit hati tersangka.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Instagram dan Facebook/Ist
Ini tampang terduga pelaku pembunuhan Nindi, tewas di Apartement Bogor. 

"Keduanya sering masih komunikasi.  Kalau korban saya rasa masih sayang karena kita pikir melihat situasinya seperti sekarang," ungkap Bismo.

Meski begitu, kini Devid dijerat dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup denga pasal 340 KUHP.

Baca juga: Usai Bunuh 4 Anaknya, Panca Darmansyah Tinggal Bersama Mayat Korban, Tak Makan dan Minum

Bertemu di Kafe dan Menginap di Apartemen

Rupanya pada Kamis (7/12/2023) malam, Nindi bertemu dengan tersangka di sebuah kafe di daerah Cibungbulang, Kabupaten Bogor.

Keduanya pun berbincang hingga akhirnya sepakat untuk menginap di Apartemen Bogor.

 Tersangka lalu memboncengkan Nindi menggunakan motornya, sementara motor milik Nindi ditinggalkan di kafe tersebut.

"Sampai di lokasi, pelaku dan korban masuk kamar 603 memesan kamar selama 2 jam," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso pada siaran pers, Selasa (12/12/2023).

Namun menurut Bismo, Nindi saat itu meminta menginap karena tidak mau segera pulang.

"Kemudian di-extend hingga esok harinya," tambahnya.

Keduanya lalu istirahat tidur dan bangun pada pukul 04.00 WIB.

Tersangka kemudian mandi dan beristirahat di atas kasur lalu menyusul Nindi mandi di dalam kamar mandi.

Namun saat Nindi keluar dari kamar mandi, tersangka langsung menusukkan pisau ke tubuh mahasiswi tersebut.

"Ditusukkan pisau ke dalam perut, dada, leher, punggung, hingga meninggal dunia," lanjutnya.

Pisau itu sudah dibawa tersangka sebelum bertemu dengan Nindi. 

 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved