Konflik Palestina vs Israel

Sosok Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar Pemimpin, Selalu Lolos dari Penangkapan,Dijuluki The Walking Dead

Yahya Sinwar, pemimpin Hamas di Gaza menjadi sosok yang diburu tentara Israel (Israel Defense Force/IDF).

Editor: Amirullah
MAHMUD HAMS/AFP
Ketua sayap politik gerakan Hamas Palestina di Jalur Gaza Yahya Sinwar menghadiri rapat umum untuk mendukung masjid al-Aqsa Yerusalem di Kota Gaza pada 1 Oktober 2022. Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar dikabarkan dikepung dan terisolasi di dalam bungkernya. Pengepungan itu terjadi saat tentara Israel masuk ke Gaza. 

Sinwar dijatuhi hukuman empat hukuman seumur hidup oleh Israel pada tahun 1989 karena merencanakan penculikan dan pembunuhan dua tentara Israel dan empat warga Palestina, tetapi dibebaskan 22 tahun kemudian sebagai bagian dari kesepakatan yang dibuat Israel untuk kembalinya tentara IDF yang ditangkap, Gilad Shalit.

Dia dituduh mengawasi persiapan dan perencanaan serangan tanggal 7 Oktober, yang mana ribuan Hamas menyerbu Israel dari darat, udara dan laut, menewaskan lebih dari 1.200 orang dan menyandera sekitar 240 orang.

Menanggapi serangan tersebut, yang paling mematikan dalam sejarah negara itu, Israel berjanji melenyapkan Hamas dari Gaza dan mengakhiri kekuasaan mereka selama 16 tahun, dan melancarkan kampanye udara dan operasi darat berikutnya.

Israel Kepung Rumah Yahya Sinwar

Israel mengklaim pemimpin Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) di Jalur Gaza, Yahya Sinwar, bersembunyi di bawah tanah.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengepung rumahnya pada Kamis (7/12/2023).

“Rumahnya mungkin bukan bentengnya dan dia bisa melarikan diri tapi hanya masalah waktu sebelum kita menangkapnya,” kata Netanyahu dalam rekaman pernyataan video, Kamis (7/12/2023), dikutip dari The Guardian.

Warga di Khan Younis mengatakan tank-tank Israel telah mendekati rumah Sinwar namun tidak diketahui apakah dia atau keluarganya ada di sana.

Israel yakin banyak pemimpin dan pejuang Hamas bersembunyi di terowongan bawah tanah.

Yahya Sinwar adalah anggota pendiri Hamas yang dibesarkan di kamp pengungsi Khan Younis di Gaza selatan, dikutip dari Syndey Morning Herald.

Ketika ditanya apakah pernyataan Netanyahu berarti pasukan Israel mendekati rumah Sinwar, juru bicara IDF Daniel Hagari mengatakan, “Rumah Sinwar adalah wilayah Khan Younis.”

“Yahya Sinwar tidak berada di atas tanah; dia ada di bawah tanah,” kata Hagari.

"Saya tidak ingin menguraikan di mana dan bagaimana serta apa yang kita ketahui dalam kaitannya dengan kecerdasan," lanjutnya.

"Ini bukan tempatnya untuk membicarakan hal-hal seperti itu di media. Tugas kita adalah menemukan Sinwar dan membunuhnya," tambahnya.

Asap mengepul di atas gedung-gedung di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, saat pertempuran antara Israel dan militan Hamas berlanjut pada 5 Desember 2023. (Kompas.com/The Times of Israel/Tribunnews)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok Yahya Sinwar Pemimpin Hamas: Selalu Lolos dari Sergapan Israel, Dijuluki The Walking Dead

Baca juga: Pagi Ini Solar Masih Sulit, Mobil Angkutan Umum Antre Panjang di SPBU Harapan Langsa

Baca juga: Tegas Bela Palestina, Afrika Selatan Akan Hukum Warganya yang Bantu Israel Berperang Lawan Palestina

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved