Sejarah Aceh
Kala Warga Aceh Pernah Jadi Pengungsi di Malaysia, Diburu Polisi dan 'Diusir': Hidup Dalam Ketakutan
Mereka datang ke Malaysia untuk mencari suaka, namun keberadaan warga Aceh itu justru mendapat perlakukan tidak menyenangkan dari pemerintah setempat.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Yeni Hardika
Pada bulan Januari 2004, sebuah organisasi Malaysia, Solidaritas untuk Aceh, dan Organisasi Mondiale Contre la Torture (Organisasi Dunia Menentang Penyiksaan), melaporkan bahwa setidaknya 40 pencari suaka asal Aceh ditangkap.
Itu terjadi setelah polisi Malaysia menggerebek pemukiman komunitas migran di Kampung Sungai Nibong, Penang pada 25 Januari 2004.
Pada 21 Februari 2004, Kelompok Dukungan Penang untuk Aceh melaporkan 10 pencari suaka asal Aceh ditangkap dalam penggerebekan polisi di Bukit Jambul.
Warga Aceh tersebut ditahan di Kantor Polisi Distrik Barat Daya Penang dengan harapan nantinya mereka akan dipindahkan ke pusat penahanan Juru untuk persiapan deportasi.
Bukti di atas menunjukkan bahwa, meskipun sebagian besar tidak dilaporkan, deportasi terhadap warga Aceh sering terjadi sebagai bagian dari deportasi yang lebih luas terhadap semua warga Indonesia yang tidak memiliki dokumen di Malaysia.
Setelah penangkapan pada bulan Agustus di luar kantor UNHCR di Kuala Lumpur, UNHCR tidak dapat mengunjungi mereka yang ditangkap dan ditahan di pusat penahanan imigrasi Malaysia.
Dari 289 orang yang diketahui telah ditahan, 182 orang diidentifikasi, kebanyakan warga Aceh, yang meminta perlindungan UNHCR.
UNHCR memberikan surat perlindungan sementara kepada mereka yang belum memilikinya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Rohingya
pengungsi
Malaysia
UNHCR
Warga Aceh mengungsi ke Malaysia
Gerakan Aceh Merdeka
GAM
Aceh
sejarah Aceh
Serambi Indonesia
Serambinews
Sejarah Aceh Hari Ini: 26 Tahun Pembantaian Tgk Bantaqiah di Beutong Ateuh: Luka yang Tak Sembuh |
![]() |
---|
Kerajaan Aceh Punya Dua Istana, Begini Kisah Sultan Mengungsi dari Kraton ke Keumala Dalam |
![]() |
---|
Tim Mapesa Temukan Makam Syah Bandar Abad Ke-17 di Aceh Besar, Mizuar Sebut Ini Penemuan Penting |
![]() |
---|
Nisan Tokoh Muslim Era Lamuri di Laweung Digulingkan ke Jurang, Prajurit TNI dan Warga Bereaksi |
![]() |
---|
Hari Ini 15 Tahun Kepergian Hasan Tiro, Deklarator GAM di Gunung Halimon, Ini 10 Fakta dari Sosoknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.