Sampah Menumpuk di Pasar Pagi Kualasimpang, Asra Sebut Sudah Sediakan Tong hingga Ajak Gotong Royong

“Ternyata tong sampah sudah disediakan di dalam (pasar pagi), sampah-sampah di pinggir jalan itu akibat kebiasaan membuang sampah sembarangan,” kata Asra ketika dikonfirmasi, Rabu (3/1/2024).

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Pj Bupati Aceh Tamiang, Asra mengeluhkan keberadaan sampah di Pasar Pagi Kota Kualasimpang.

Tanpa mau menyalahkan pihak manapun, dia akan menyusun jadwal gotong royong sebagai solusi.

Sorotan keberadaan sampah ini diutarakan Asra, usai meninjau pasar pagi Selasa (2/1/2024) kemarin. 

Langkah Asra terhenti di pintu masuk, karena perhatiannya tertuju terhadap tumpukan sampah di samping trotoar.

Keberadaan sampah ini cukup mencolok karena selain berada di dekat pintu masuk, juga berserak di beberapa titik. 

Asra yang didampingi Kadis Perhubungan, Syuibun langsung berdiskusi di depan pintu masuk.

“Ternyata tong sampah sudah disediakan di dalam (pasar pagi), sampah-sampah di pinggir jalan itu akibat kebiasaan membuang sampah sembarangan,” kata Asra ketika dikonfirmasi, Rabu (3/1/2024).

Baca juga: VIDEO Tong Sampah & Sepotong Kayu Selamatkan Nyawa Bocah SMP saat TSUNAMI Menggulung Aceh 2004 Silam

Asra kemudian meminta tim yang hadir menyusun jadwal gotong-royong membersihkan sampah di pasar tradisional itu. 

Gotong royong ini merupakan solusi terbaik agar tidak ada pihak yang merasa disalahkan.

“Minggu depan nanti kita ke sana, bersama-sama kita bersihkan sampah di pasar,” ungkapnya.

Gotong royong ini diharapkannya sebagai edukasi kepada pedagang dan pengunjung pasar, untuk lebih memerhatikan kebersihan lingkungan pasar. 

Kebersihan pasar diingatkannya sangat penting untuk memberikan kenyamanan transaksi antara pedagang dan pembeli.

Program gotong royong ini sebelumnya juga disampaikan Asra kepada ratusan ASN ketika memimpin apel akbar. 

Asra berharap tidak ada kantor pemerintah yang kusam dan jorok.

“Kalau semangat gotong royong pada ASN sudah tumbuh, maka tidak akan kita jumpai lagi kantor yang catnya dindingnya kusam, tidak akan ada lagi sampah,” kata Asra.(*)

Baca juga: Tumpukan Sampah Muncul Lagi di Bireuen