Berita Banda Aceh

TKN Prabowo-Gibran Garap Pemilih Pemula di Aceh, Harap Generasi Muda Mengabdi kepada Bangsa

Arief Rosyid mengatakan, generasi muda harus mampu mengisi ruang-ruang pemerintahan sebagai pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/HENDRI ABIK
Komandan TKN Fanta Prabowo-Gibran, Arief Rosyid (tengah), Ketua DPD Gerindra Aceh H Fadhlullah SE (tiga kiri), Ketua Umum Repnas Aceh Mahfudz Y Loethan (empat kanan) beserta jajaran foto bersama dengan Pimpinan Redaksi Serambi Indonesia (tengah) dan News Manger, Bukhari M Ali (dua kanan) saat berkunjung ke Kantor Harian Serambi Indonesia, Aceh Besar, Kamis (18/1/2024). Serambi/Hendri Abik 

TKN Prabowo-Gibran Garap Pemilih Pemula di Aceh, Harap Generasi Muda Mengabdi Kepada Bangsa

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran, Arief Rosyid mengatakan, generasi muda harus mampu mengisi ruang-ruang pemerintahan sebagai pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

“Di zaman Pak Jokowi, dari 34 menteri cuma ada dua anak muda, di lembaga juga sama, kepala daerah juga sama mungkin tidak sampai 10 persen.

Ke depan, dengan momentum Pak Prabowo dan Mas Gibran ini harapan buat generasi muda bisa mengisi ruang untuk mengabdi kepada bangsa dan negara yang terbuka lebar” ujarnya saat menyambangi Kantor Harian Serambi Indonesia, Kamis (18/1/2024).

Kedatangan Arief Rosyid turut didampingi Ketua DPD Gerindra Aceh, H Fadhlullah SE, Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Aceh, Mahfudz Y Loethan dan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Fanta wilayah Aceh, Suadi Sulaiman atau dikenal Adi Laweung.

Kedatangan mereka disambut Pemimpin Redaksi Serambi Indonesia, Zainal Arifin M Nur dan News Manager, Bukhari M Ali.

Arief mengatakan, salah satu yang menjadi perhatian dalam diskusi dengan generasi muda di Aceh bahwa, mereka ini sudah gerah diadu domba oleh kabar bohong atau hoaks yang selama ini berseliweran.

“Anak-anak muda itu senang sama sesuatu yang menggembirakan. Karena kita menganggap ini pesta demokrasi, maka semuanya kita bawa riang gembira.

Maka muncul kata ‘Gemoy’, ‘Samsul’ yang disingkat dari asam sulfat dan terakhir disingkat menjadi sulit digusur. Kemudian omon-omon,” ujarnya.

Karena itu, menurut Arief, diksi-diksi ini perlu diamplifikasi karena hal inilah yang membawa kegembiraan dalam pesta demokrasi.

Hal inilah yang dianggap TKN Fanta Prabowo-Gibran perlu merangkaul anak muda untuk terlibat aktif dalam jalannya pemerintahan.

“Indonesia ini bisa maju kalau anak-anak mudanya itu terlibat secara aktif dan tidak lagi sebagai objek pembangunan tapi ikut menjadi subjek dari proses pembangunan,” pungkasnya.

Di sisi lain, Ketua DPD Gerindra Aceh H Fadhlullah SE atau akrab disapa Dek Fad mengatakan bahwa, Prabowo Subianto berhasil meraih suara terbanyak pada Pilpres 2014 dan 2019 di Aceh.

“Saya berharap kepada masyarakat Aceh untuk mari bersama-sama dengan Pak Prabowo kita wujudkan Indonesia Maju,” tuturnya.

Ketua Umum Repnas Aceh, Mahfudz Y Loethan mengatakan Aceh merupakan daerah yang memiliki episenturm besar bagi perpolitikan Indonesia.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved