Breaking News

Luar Negeri

Presiden Namibia Hage Geingob Meninggal di Usia 82 Tahun, Penggantinya Dilantik 15 Jam Kemudian

Namibia langsung melantik Nangolo Mbumba sebagai Presiden Namibia hanya 15 jam setelah kematian predesornya.

Editor: Faisal Zamzami
AP Photo/Peter Dejong
Presiden Namibia Hage Geingob meninggal di usia 82 tahun, Minggu (4/2/2024) dan suksesornya dilantik 15 jam setelah kematiannya. 

SERAMBINEWS.COM, WINDHOEK - Namibia langsung memiliki presiden baru setelah Presiden Hage Geingob meninggal.

Namibia langsung melantik Nangolo Mbumba sebagai Presiden Namibia hanya 15 jam setelah kematian predesornya.

Geingob, 82 tahun meninggal Minggu (4/2/2024), setelah menerima perawatan medis di Ibu Kota Namibia, Windhoek.

 Geingob yang merupakan veteran perang kemerdekaan Namibia, didiagnosis menderita kanker, dan mengungkapkan detailnya di depan publik bulan lalu.

Suksesor Geingob, Mbumba dalam pidatonya setelah disumpah sebagai presiden Namibia mengungkapkan negaranya telah kehilangan tokoh pembebasan.

Mbumba sebelumnya merupakan wakil presiden Namibia.

Mbumba pun akan mengabdi sebagai Presiden Namibia hingga pemilu pada akhir tahun ini.

“Saya tak akan hadir dalam pemilu, jadi jangan panik,” katanya pada upacara pelantikan di Gedung Negara seperti dikutip dari BBC.

Baca juga: Laut Merah Memanas, Ratusan Kapal Ubah Rute Ke Ujung Selatan Afrika, Waktu Pengiriman 10-14 Hari

Ia pun memberikan penghormatan kepada predesornya tersebut.

“Negara kami tetap tenang dan stabil berkat kepemimpinan Presiden Geingob yang merupakan kepala arsitek dari konstitusi,” ujarnya.

“Saya mengambil mantel berat ini dengan menyadari beratnya tanggung jawab,” kata Mbumba.

Geingoab sendiri disumpah sebagai Presiden Namibia pada 2015 tetapi telah menjadi tokoh politik di negara itu sejak merdeka pada 1990.

Penyebab kematiannya sendiri tak diungkapkan, namun bulan lalu ia melakukan perawatan sel kanker selama dua hari di Amerika Serikat (AS), sebelum pulang pada 31 Januari.

 
Radio Namibia mengungkapkan orang-orang ikut membagikan kenangan atas sosok yang mereka gambarkan sebagai visioner, yang juga periang dan mampu berbagi lelucon.

Pemimpin dari berbagai negara pun mengirimkan pesan duka cita, dengan banyak yang membicarakan mengenai upaya Geingob memastikan kemerdekaan negaranya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved