Perang Gaza
Netanyahu: Sekutu Israel Punya Ingatan Pendek, Kami akan Beroperasi di Rafah
Beberapa komunitas internasional berusaha menghentikan perang sebelum semua tujuannya tercapai. Mereka melakukan ini dengan membuat tuduhan palsu terh
SERAMBINEWS.COM - “Kami akan beroperasi di Rafah. Ini akan memakan waktu beberapa minggu, tapi itu akan terjadi,” kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada awal pertemuan pemerintah pada hari Minggu.
“Beberapa komunitas internasional berusaha menghentikan perang sebelum semua tujuannya tercapai. Mereka melakukan ini dengan membuat tuduhan palsu terhadap IDF, terhadap pemerintah Israel, dan terhadap Perdana Menteri Israel,” tambah Netanyahu.
“Mereka melakukan ini dengan mencoba mengadakan pemilu sekarang, di tengah perang. Dan mereka melakukan ini karena mereka tahu bahwa pemilu sekarang akan menghentikan perang dan melumpuhkan negara setidaknya selama enam bulan.”
Baca juga: Tentara Zionis Membabi buta, Warga Palestina Lari dari Rumah Sakit al-Shifa Hindari Tembakan
“Jadi mari kita perjelas,” kata perdana menteri, “jika kita menghentikan perang sekarang sebelum semua tujuannya tercapai, itu berarti Israel telah kalah perang, dan kita tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Itu sebabnya kita tidak boleh menyerah begitu saja. terhadap tekanan-tekanan ini, dan kami tidak akan menyerah padanya."
Netanyahu lebih lanjut mencatat, "Dan kepada teman-teman kita di komunitas internasional saya katakan: Apakah ingatan Anda begitu pendek? Begitu cepatnya Anda melupakan tanggal 7 Oktober, pembantaian paling mengerikan yang dilakukan terhadap orang-orang Yahudi sejak Holocaust?
Baca juga: GAZA TERKINI - Tentara Menyerbu Tenaga Medis, Tank, dan Drone Israel Kepung Rumah Sakit al-Shifa
"Sebegitu cepatnya Anda siap menyangkal hak Israel untuk membela diri melawan Hamas? Apakah Anda begitu cepat kehilangan kesadaran moral?"
Lapid menanggapi Netanyahu
Menanggapi komentar Netanyahu, pemimpin oposisi Yair Lapid mengeluarkan pernyataan pada hari Minggu: “Netanyahu, ingatan kami sebenarnya tidak cacat. Kami ingat siapa yang membangun dan mendanai Hamas, dan kami ingat siapa yang menjadi perdana menteri pada 7 Oktober, kami ingat itu bersama Anda kita akan kalah perang dan tidak mengembalikan sandera.
“Kami juga ingat bahwa pemilu sekarang adalah satu-satunya cara untuk memperkuat IDF, merancang haredim, dan merehabilitasi hubungan kami dengan Amerika,” tambah Lapid.(*)
| Armada Sumud Dekati Gaza, Angkatan Laut hingga Drone 3 Negara Kawal Kapal Bantuan |
|
|---|
| 20 Poin Kesepatakan Trump & Netanyahu, TNI Siap Dikerahkan ke Gaza? |
|
|---|
| Tuai Pro Kontra Internasional, Siapa Tony Blair yang Disebut Bakal Pimpin Transisi Gaza? |
|
|---|
| IDF Semakin Bar-bar, 48 Ribu Warga Gaza Terpaksa Mengungsi, Israel Buka Rute Baru Selama 48 Jam |
|
|---|
| Ungkap 9 Langkah Hentikan Genosida di Gaza, Spanyol Embargo Senjata dan Minyak Israel |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.