Berita Bener Meriah
Longsor di Bener Meriah dan Galus Dua Rumah Ambruk, 1 Mobil Nyaris Tertimbun
Sementara Kalak BPBD Bener Meriah melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, sudah terjun ke lokasi untuk menyalurkan bantuan masa panik.
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Bencana tanah longsor terjadi Kabupaten Bener Meriah dan Gayo Lues (Galus) dalam dua hari ini, dampak hujan lebat yang mengguyur kawasan tersebut. Di Bener Meriah, dua rumah mengalami kerusakan berat. Sementara di Galus, satu mobil nyaris tertimbun dan sempat membuat arus transportasi putus total.
Rumah yang rusak parah berada di Desa Seni Antara, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah. Akibat longsor yang terjadi pada Senin (20/5/2024), bagian belakang dua rumah warga ambruk dan ikut terbawa longsor. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Rumah yang rusak parah itu masing-masing milik Sauti (42) dan Budi Rahman (28). "Saat kejadian, para korban sedang di dalam rumah. Beruntung mereka cepat keluar menyelamatkan diri," ungkap Dandim 0119 Bener Meriah, Letkol Kav Ino Dwi Setyo Darmawan SE MHan, melalui Danramil 05 Permata, Kapten Inf Abdul Asis.
Menurut Danramil, berdasarkan laporan dari Babinsa yang terjun ke lokasi, musibah tersebut terjadi pada Minggu (19/5/2024) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu, korban atas nama Sahuti sedang berada di dalam rumah dan tiba-tiba mendengar adanya getaran tanah yang bergerak di bagian belakang rumahnya.
Sahuti lalu mengecek bagian belakang rumahnya dan mendapati bagian dapur telah ambruk terbawa longsor. Korban lalu berlari ke depan rumah, meminta pertolongan warga sekitar untuk memindahkan barang-barang yang tersisa. "Salah satu warga menghubungi Babinsa kita dan Polsek Permata guna membantu melakukan evakuasi terhadap sisa barang milik korban, maka dengan cepat personel kita terjun kelokasi," ujar Danramil.
Sementara Kalak BPBD Bener Meriah melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, sudah terjun ke lokasi untuk menyalurkan bantuan masa panik. Sedangkan para korban untuk sementara tidur di depan teras rumahnya masing-masing. "Para korban tidur di depan teras masing-masing, karena takut longsor susulan kembali. Warga sempat menawarkan tempat tinggal sementara, tapi korban menolaknya," ucapnya.
Mobil nyaris tertimbun
Di Galus, longsor kembali terjadi di ruas jalan nasional lintasan Blangkejeren-Kutacane, tepatnya di kawasan Dusun Tetumpun, Desa Pungke, Kecamatan Putri Betung. Lonsor terjadi sekitar pukul 21.00 WIB setelah dilanda hujan lebat.
Informasi yang dihimpun TribunGayo.com, sebuah mobil Kijang Innova warna putih yang membawa penumpang tujuan Medan terjebak di tengah-tengah tumpukan longsor dan menimbun hampir setengah bagian mobil. Longsor juga menyebabkan arus transportasi putus total.
“Ada satu mobil kawan kita dari travel terjebak di tengah-tengah tumpukan longsor itu," kata Fendi, salah seorang sopir yang menginformasikan hal itu kepada TribunGayo.com, Minggu (19/5/2024) malam.
Dari para sopir di dapat informasi, longsor terjadi sebelum mobil melintas. Saat itu mobil dan iring-iringan mobil angkutan yang lain berhenti untuk menurunkan penumpang. Merasa longsor mulai reda dan agak aman, sopir mobil kijang Innova dengan pelat D 1736 XGU memaksa melintas di lokasi tumpukan material.
“Namun tiba-tiba mobil itu nyangkut dan longsor kembali turun. Dibantu sopir lainnya dan para penumpang, sempat berupaya mendorong mobil untuk keluar, namun gagal dan material longsor terus turun sehingga mobil itu kini nyaris tertimbun," sebutnya.
Sementara itu, arus transportasi yang sebelumnya sempat terputus, pada Senin (20/5/2024) sekitar pukul 04.00 Wib sudah mulai kembali normal. Camat Putri Betung, Muhammad Jon, menyebutkan, longsor sempat menutupi ruas jalan sepanjang 80 meter lebih, dengan ketinggian tumpukan material sekitar 3 meter. “Sekarang arus transportasi Blangkejeren-Kutacane sudah kembali lancar dan normal,” katanya.
Beureunuen-Tangse
Jalan nasional yang menghubungkan Beureunuen-Tangse, Pidie, juga mulai normal kembali. Jalan yang tembus ke Meulaboh, Aceh Barat itu sempat terganggu selama empat jam akibat longsor di Cot Mampree Dusun Geunie, Gampong Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Minggu (19/5/2024) sekitar pukul 16.46 WIB.
| Jaksa Segera Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Pembangunan SPBUBumdesma | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Seratusan Sopir Datangi Gedung DPRK, Tuntut Janji Pemkab Sediakan Lahan Galian C | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Ikrar PWI Bener Meriah: Jaga Marwah, Integritas dan Profesionalitas Pers | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Baru Bebas Penjara, Mantan Pejabat Dishutbun Bener Meriah Kembali Ditangkap | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| ALHAMDULILLAH, Jumlah Penduduk Miskin Bener Meriah Turun | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.