Berita Pidie

Menguak Tabir Sejarah Kapan Pidie Lahir, Beragam Referensi dari Literatur Lewat FGD I

FGD ini semata-mata untuk diketahui secara ilmu titik terang bukti sejarah kapan Pidie lahir

Penulis: Idris Ismail | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL
BERI SAMBUTAN: Plh Bupati Pidie, Drs Samsul Azhar memberikan sambutan pada FGD melihat jejak sejarah lahir Kabupaten Pidie, Senin (10/6/2024) di Oproom Setdakab setempat. SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL 

Sebagai pemakalah utama Dr Nadhar Putra MSi kepada Serambinews.com, Senin (10/6/2025) mengatakan, kerajaan Pedir pada hakikatnya telah menguasai dunia sejak jauh sebelum kerajaan besar di Nusantara. 

'Jadi Pidie merupakan salah satu Kabupaten di Aceh secara yuridis dibentuk melalui UU Nomor 7 (Drt) tahun 1956 nomor 58 tambahan lembaran negara RI nomor 1092,"ujarnya. 

Jadi Pidie sudah eksis dan menjadi suatu port-state yang sangat penting di Sumatera bagia Utara jauh sebelumnya telah berdiri kerajaan Aceh Darussalam.

Jadi Pidie sejak awal abad 16 secara fakta sejarah masa dinasti China bernama Fa Hein atau Faxian pada tahun  337-422  melawat Po Ti dan singgah di Poli.

Fa Hien menyebut Poli sebuah negeri yang makmur dan sejahtera dengan memiliki kendaraan gajah, Pakaian sutra Memakai mahkota yang terbuat dari emas.

Dalam menjalin diplomatik dengan China,  Raja Poli mengirim utusan ke Tiongkok pada tahun  518. Hubungan diplomatik ini terus berlanjut pada tahun 671 ketika I Tsing melawat ke Poli. I Tsing menghabiskan waktu 5 tahun singgah di pesisir Sumatera termasuk kerjaan Poli, Lamuri Aceh Besar, Kerjaan Samudra Pasai Aceh Utara, Kerajaan Peureulak Aceh Utara dan kerajaan Dangroian. 

"Jadi, kerajaan Pedir ketika itu telah merdeka dan berdaulat sampai terjadinya penyerangan Sultan Ali Mughayat Syah dari kesultanan Aceh Darussalam ke Pedir pada tahun 1521 M,"ujarnya.

Selain itu salah satu pembanding, Junaidi SAg MH kepada Serambinews.com, Dalam catatan lembaran sejarah, masa dinasti Liang Tiongkok pada tahun 502 - 557 nomor buku 54 mencatat adanya sebuah kerajaan Poli di pantai utara Sumatera dan menurut HM Zainuddin dalam Tarikh Aceh dan Nusantara Jilod 1 Poli itu adalah Pidie.

'Malahan dalam awal mula catatan sejarah menurut Winsted selaku sejarawan kuno menyatakan bahwa kerajaan Pedir merupakan sebuah kerjaan yang sudah ada setelah kerajaan Sriwijaya dan juga menurut Mills pelabuhan Nan-po-li terletak di Pedir yang kini Sigli,"sebut Junaidi Ahmad kepada Serambinews.com, Senin (10/6/2024). (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved