Konflik Palestina vs Israel
Hizbullah Tewaskan 12 Anak Israel, Kabinet Izinkan Netanyahu-Gallant Balas Serangan ke Lebanon
Kabinet Israel memberikan wewenang mengizinkan Benjamin Netanyahu Yoav Galant memerintahkan serangan balasan terhadap kelompok pejuang Islam Hizbullah
Penulis: Sara Masroni | Editor: Muhammad Hadi
Laporan IDF, Falaq-1 buatan Iran memiliki hulu ledak 50 kilogram dan jangkauan 10 kilometer.
Pihaknya juga menerbitkan jalur penerbangan roket berat tersebut yang diklaim peluncurannya berasal dari daerah Chebaa di Lebanon selatan.
Sementara PM Israel Netanyahu yang berada di AS untuk pertemuan dengan Presiden AS Joe Biden, Wakil Presiden AS Kamala Harris, dan mantan presiden Donald Trump, mendarat di Israel pada pada Minggu tengah hari.
Dia mempercepat penerbangan pulang setelah serangan mematikan pada Sabtu lalu, dan langsung mengadakan pertemuan dengan kabinet keamanan untuk memutuskan tanggapan Israel terhadap serangan tersebut.
Bobol Sudah! Bom Meledak di Tel Aviv Ibu Kota Israel
Sementara diberitakan sebelumnya, bom dari pesawat tak berawak (drone) meledak Ibu Kota Israel, Tel Aviv pada Jumat (19/7/2024) dini hari.
Dilansir dari Times of Israel, ledakan tersebut menewaskan satu orang dan melukai delapan orang lainnya.
Saat drone berada di udara dan belum meledak, sirine peringatan milik Israel tidak menyala sama sekali.
"Kami menghimbau warga [lokal] untuk mendengarkan perintah Komando Front Dalam Negeri," demikian pernyataan polisi setempat.
"Untuk tidak datang ke lokasi kejadian dan tidak mendekati atau menyentuh sisa-sisa roket, yang kemungkinan besar berisi bahan peledak," sambungnya.
Ledakan itu didahului oleh suara menderu, berdasarkan video dari Tel Aviv yang dibagikan di media sosial dan oleh outlet media berbahasa Ibrani.
Polisi mengatakan bahwa petugas dan personel darurat menemukan mayat tak bernyawa saat mencari di daerah sekitar lokasi ledakan di pusat kota Tel Aviv.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengonfirmasi target udara yang meledak di Tel Aviv disebabkan oleh pesawat tanpa awak.
Pihaknya memulai penyelidikan awal menentukan bahwa target udara menghantam kota pesisir tersebut.
Pernyataan militer menekankan masalah ini sedang dalam penyelidikan menyeluruh, setelah pesawat nirawak tersebut berhasil memasuki wilayah udara Israel tanpa membunyikan sirene.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.