Kesehatan

Solusi Mudah Mengatasi Keputihan Menggumpal Seperti Tepung, Simak Penjelasan Seksolog dr Boyke 

seksolog asal Bandung ini awalnya mendapati pertanyaan dari seorang wanita yang mengalami keputihan bertepung disertai rasa gatal dan pedas pada missV

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Kacamata dr Boyke
Seksolog dr Boyke Dian Nugraha. 

Sementara terjadinya keputihan dalam kurun waktu yang lama sering disebabkan oleh infeksi. 

"Jadi sebaiknya memang diperiksakan kepada dokter dan dokter melihat, menduga dan dokter memasukkan obat ke dalam miss-v nya dan dicek cairannya atau pun darahnya," pungkas dr Boyke. 

Baca juga: Serupa Tapi Tak Sama, Apa Perbedaan PMS dan Menstruasi? Ini Kata dr Boyke, Kenali Juga Gejalanya

Lima Tanda Keputihan Berbahaya

Seksolog dr Boyke Dian Nugraha mengungkap ciri keputihan yang harus diwaspadai kaum wanita. Pasalnya, keputihan dengan ciri-ciri berikut ini sangat berbahaya sehingga harus segera diobati ke dokter.

Keputihan adalah kondisi ketika lendir atau cairan keluar dari vagina.

Keputihan merupakan hal yang normal dialami oleh banyak wanita, biasanya juga terjadi pada wanita sebelum memasuki masa menstruasi.

Keputihan meski hal yang normal nyatanya sering membuat kebanyakan wanita tidak nyaman.

Sehingga tak jarang bayak dari mereka yang mencari tahu cara cepat untuk mengusir keputihan ini.

Namun sebelum menggunakan berbagai obat, baik itu yang alami dan yang bukan sebaiknya wanita mengetahui dulu jenis keputihan yang dialaminya.

Pasalnya untuk menghilangkan keputihan sebenarnya tidak bisa dilakukan dengan sembarang obat.

Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Kacamata dr Boyke, Jumat (21/6/2024), dr Boyke mengungkap beberapa ciri-ciri keputihan yang harus diobati ke dokter.

Menurut dr Boyke, adapun ciri keputihan yang harus diobati ke dokter apabila :

  1. Terasa Gatal
  2. Berubah warna
  3. Berbau
  4. Bercampur Darah
  5. Keputihan dengan jumlah yang banyak.

"Yang jelas kalau ke dokter ditandai keputihan yang udah gatal, berubah warna, bau, kemudian kadang-kadang campur darah, kadang-kadang jumlahnya banyak banget," kata dr Boyke.

Keputihan yang berbahaya ini sering kali tidak disadari wanita. Padahal menurut dr Boyke, keputihan yang tidak dijaga ini bisa mempengaruhi keharmonisan rumah tangga.

"Sampai beberapa wanita mengatakan bahwa gue kok becek si dok? Nah itu harus diobati, kita juga tahu apalagi kalau saya sebagai seksolog saya harus memperhatikan karena itu menyangkut pada keharmonisan suami istri," pungkasnya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved