Jelang Pilkada Aceh
10 Ribu Polisi Amankan Pilkada, Pendaftaran Calon Mulai Hari Ini
Polda Aceh melibatkan 47.298 personel pengamanan, yang terdiri dari 10.350 personel Polri, 4.799 personel TNI, dan 32.149 personel linmas. ACHMAD KAR
Polda Aceh melibatkan 47.298 personel pengamanan, yang terdiri dari 10.350 personel Polri, 4.799 personel TNI, dan 32.149 personel linmas. ACHMAD KARTIKO, Kapolda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 10.350 personel polisi di wilayah hukum Polda Aceh akan dikerahkan untuk mengamankan seluruh rangkaian dan tahapan Pilkada Aceh hingga hari pencoblosan pada 27 November nanti. Selain polisi, 4.799 prajurit TNI akan membackup termasuk 32.149 personel linmas.
Totalnya, sekitar 47.298 pasukan gabungan akan mengawal pesta demokrasi di Aceh. Hal itu disampaikan Kapolda Aceh dalam amanatnya saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Seulawah 2024 di lapangan Polda Aceh, Senin (26/8/2024).
“Berdasarkan rencana operasi Mantap Praja yang dilaksanakan 27 Agustus hingga 21 Desember, Polda Aceh melibatkan 47.298 personel pengamanan, yang terdiri dari 10.350 personel Polri, 4.799 personel TNI, dan 32.149 personel linmas,” jelas Kapolda.
Kapolda juga mengatakan, sesuai dengan data IPKP (indeks potensi kerawanan pemilihan) Baintelkam Polri, ada 9 kabupaten/kota di Aceh yang termasuk dalam kategori rawan dan 14 kabupaten/kota masuk kategori kurang rawan.
Sementara pada pelaksanaan pilkada di Aceh, katanya, terdapat 12.891 TPS yang harus dilakukan pengamanan, antara lain 10.814 TPS kurang rawan, 1.957 TPS rawan, dan 91 TPS sangat rawan.
“Tentunya, pola operasi pemeliharaan keamanan mengedepankan kegiatan preemtif, preventif dan penegakan hukum yang humanis untuk mengantisipasi sejumlah kerawanan pada penyelenggaraan pilkada,” kata Achmat Kartiko.
Kapolda dalam amanatanya mengatakan, pilkada serentak merupakan sebuah proses demokrasi yang sangat penting, di mana masyarakat Aceh akan memilih pemimpin untuk masa depan. “Namun, kita juga harus menyadari bahwa dalam setiap momentum politik seperti ini, potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat akan meningkat,” sebut Achmat Kartiko dalam sambutannya.
Menyikapi hal tersebut, Polda Aceh dan Polres jajaran yang didukung oleh TNI, instansi terkait dan mitra Kamtibmas lainnya akan melaksanakan operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi “Mantap Praja Seulawah-2024” dalam rangka pengamanan penyelenggaraan tahapan Pilkada Aceh-2024.
“Operasi ini akan dilaksanakan mulai tanggal 27 Agustus hingga 21 Desember 2024 dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif serta didukung dengan kegiatan intelijen, penegakan hukum, kehumasan dan bantuan operasi guna terciptanya keamanan, kelancaran dan ketertiban pada setiap tahapan Pilkada Aceh tahun 2024,” pungkas Kapolda Aceh.
Sementara itu, sesuai tahapan yang dikeluarkan oleh KIP Aceh, pendaftaran bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah mulai Selasa (27/8/2024) hari ini hingga Kamis (29/8/2024). Sejauh ini Serambi belum bisa memastikan siapa saja Paslon yang mendaftar pada hari ini.(dan)
Tahapan dan jadwal pilkada aceh 2024
• Pendaftaran paslon: 27-29 Agustus 2024
• Penelitian persyaratan calon: 27 Agustus -21 September 2024
*Tes kesehatan calon: 31 Agustus-2 September 2024
• Uji mampu membaca Qur’an: 27 Agustus-5 September 2024
• Penetapan paslon: 22 September 2024
•Kampanye: 25 September-23 November 2024
• Pemungutan suara: 27 November 2024
• Penghitungan dan rekapitulasi suara: 27 November-16 Desember 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.