Pawang Hujan Rara Dipulangkan dari Aceh, Aksinya di Stadion Harapan Bangsa Malah Diguyur Hujan Deras
Usai Rara melakukan ritual, tidak lama kemudian hujan deras mengguyur Banda Aceh dan Aceh Besar
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
SERAMBINEWS.COM - Pawang hujan Rara Istiani Wulandari alias Mbak Rara yang sempat viral tengah bekerja di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, akhirnya dipulangkan.
Ritual mengusir hujan yang dilakukan Rara di Stadion Harapan Bangsa, direkam oleh seseorang pada Selasa sore (27/8/2024) saat mendung pekat bergelayut di langit Banda Aceh.
Usai Rara melakukan ritual, tidak lama kemudian hujan deras mengguyur Banda Aceh dan Aceh Besar. Hujan deras turut disertai dengan angin kencang.
Pihak kontraktor yang mendatangkan Rara akhirnya memulangkan pawang hujan tersebut melalui Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, pada penerbangan Rabu siang, 28 Agustus 2024.
PT. Wijaya Karya Gedung (Persero) Tbk dan PT. Nindya Karya (Persero), KSO, yang bertanggung jawab atas proyek di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, akhirnya memulangkan Rara Istiati Wulandari, seorang pawang hujan, setelah videonya yang viral menuai kontroversi.
Keputusan ini diambil setelah Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., memanggil pihak perusahaan untuk mengklarifikasi praktik tersebut, yang dinilai bertentangan dengan syariat Islam dan budaya Aceh.
Pertemuan antara Pj Gubernur dan perwakilan PT. WIKA-Nindya berlangsung di ruang kerja Gubernur Aceh pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Dalam pertemuan tersebut, Safrizal didampingi oleh Plh. Sekda, asisten Sekda, dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh.
Sementara itu, perusahaan diwakili oleh Deputi DPM Firmansyah dan KSKA Aditia.
Pihak perusahaan menjelaskan bahwa kehadiran pawang hujan adalah inisiatif dari pekerja proyek yang bermaksud mengantisipasi hujan agar tidak mengganggu pekerjaan di stadion.
Namun, mereka mengakui bahwa inisiatif tersebut diambil tanpa mempertimbangkan sensitivitas masyarakat Aceh yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan budaya lokal.
Atas permintaan Pj Gubernur, pihak perusahaan segera memulangkan Rara melalui Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, pada penerbangan siang hari Rabu.
Pj Gubernur Safrizal menegaskan agar perusahaan segera mengklarifikasi kejadian tersebut dan menyampaikan permohonan maaf kepada publik.
Safrizal juga menekankan bahwa tindakan yang tidak sesuai dengan syariat dan budaya lokal tidak dapat diterima, terlebih lagi dalam konteks proyek besar yang melibatkan banyak pihak.
"Aceh adalah daerah yang sangat menjaga nilai-nilai keislaman, setiap kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai tersebut harus dihentikan," kata Pj Gubernur.
Baca juga: Heboh, Rara Pawang Hujan di Stadion Harapan Bangsa, Begini Tanggapan PB PON Wilayah Aceh
PB PON Aceh Sesalkan aksi Rara Pawang Hujan
Pengurus Besar (PB) PON XXI 2024 wilayah Aceh, menyesalkan atas kejadian tersebut yang tidak sesuai dengan syariat Islam yang diterapkan di Aceh.
PB PON Wilayah Aceh juga menyatakan pihaknya tidak pernah mengundang maupun mendatangkan pawang hujan tersebut.
Bahkan hingga kini pihaknya sedang berkoordinasi untuk mencari tahu pihak yang mendatangkan pawang hujan tersebut.
"Kami dari PB PON Aceh sepakat dengan masyarakat, sangat menyesalkan atas kejadian tersebut, tentu keberadaan pawang hujan bertentangan dengan regulasi yang ada di Aceh yang menjunjung tinggi syariat Islam," kata seorang Pengurus Besar PON XXI.
Baca juga: Heboh, Rara Pawang Hujan di Stadion Harapan Bangsa, Begini Tanggapan PB PON Wilayah Aceh
Viral di Medsos
Video memperlihatkan pawang hujan Rara Istiani Wulandari alias Mbak Rara tengah bekerja di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh viral di media sosial.
Video tersebut mulai beredar pada Selasa (27/8) kemarin.
Dalam rekaman berdurasi 27 detik itu terlihat, sosok perempuan yang diduga Mbak Rara, berjalan di pinggir stadion sambil memegang yang diduga sesajen (dupa).
Rara tampak berjalan di pinggir stadion dengan kepala menengadah ke langit.
Dia membawa alat yang biasa dipakainya saat bekerja sebagai pawang hujan.
Seorang pria mengikutinya dari belakang. Beberapa orang tampak melihat Rara beraksi dari atas tribun.
Rekaman yang diungguh ke sejumlah akun sosial media itu mendapat tanggapan negatif netizen Aceh.
Infomasi dihimpun Serambinews.com, pihak kontraktor pembangunan Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, mendatangkan pawang hujan Rara Istiati Wulandari, untuk mengusir hujan karena proses pembangunan sedang dikebut.
Ritual mengusir hujan yang dilakukan Rara di Stadion Harapan Bangsa, direkam oleh seseorang pada Selasa sore (27/8/2024) saat mendung pekat bergelayut di langit Banda Aceh.
Usai Rara melakukan ritual, tidak lama kemudian hujan deras mengguyur Banda Aceh dan Aceh Besar. Hujan deras turut disertai dengan angin kencang.
Baca juga: Videonya Viral di Stadion, Pawang Hujan Rara Dipulangkan Usai Pj Gubernur Panggil WIKA-Nindya
Baca juga: Namanya Jadi Sorotan, Segini Besaran Gaji & Tunjangan Briptu Putri Cikita yang Dianggap Tak Sopan
Baca juga: VIDEO Mulai Pintar Warga Israel Serang Tentara IDF saat Rapat, Imbas Konfrontasi dengan Hizbullah
Ketua Umum Futsal Aceh Dr M Zulfri Terima Penghargaan Haornas 2025 |
![]() |
---|
Kemendagri RI Dorong Penguatan Kapasitas Redkar Jadi Garda Terdepan Kesiapsiagaan Kebakaran |
![]() |
---|
VIDEO - Kemendagri Terbitkan Keputusan Penetapan Empat Pulau Milik Aceh |
![]() |
---|
Safrizal ZA Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, 4 Pulau Harus Dikelola dengan Baik |
![]() |
---|
4 Pulau Aceh di Aceh Singkil Resmi Milik Provinsi Aceh, Mendagri Terbitkan SK Nomor 300.2.2-2430 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.