Konflik Palestina vs Israel

Masjid Al-Aqsa Kiblat Pertama Umat Muslim Kini Jadi Tempat Doa, Sujud dan Ibadah Rutin Yahudi Israel

Komplek Masjid Al-Aqsa yang merupakan tempat suci sekaligus kiblat pertama umat Muslim, kini menjadi tempat doa, sujud dan ibadah rutin Yahudi Israel.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
AFP/AHMAD GHARABLI
ILUSTRASI - Komplek Masjid Al-Aqsa yang merupakan tempat suci sekaligus kiblat pertama umat Muslim, kini menjadi tempat doa, sujud dan ibadah rutin Yahudi Israel. 

SERAMBINEWS.COM - Komplek Masjid Al-Aqsa yang merupakan tempat suci sekaligus kiblat pertama umat Muslim, kini menjadi tempat doa, sujud dan ibadah rutin Yahudi Israel.

Reporter Times of Israel yang datang ke komplek Masjid Al-Aqsa pada Rabu (28/8/2024) menyaksikan langsung bagaimana umat nonmuslim (Yahudi) melakukan ritual ibadah yang notabenenya selama ini dilarang di sana.

Diketahui berdasarkan status quo yang mengatur kompleks suci tersebut, nonmuslim hanya boleh berkunjung namun tidak boleh beribadah di Masjid Al-Aqsa kecuali umat Islam.

Namun kini, komplek Masjid Al-Aqsa yang dianggap sebagai Temple Mount oleh umat Yahudi, sudah digunakan kaum tersebut untuk doa terbuka dan sujud secara rutin dan diizinkan oleh polisi setiap hari.

Praktik ini disaksikan oleh The Times of Israel saat berkunjung ke sana pada Rabu lalu, di mana kebaktian doa sore dilakukan dengan suara keras.

Baca juga: Perih! Umat Yahudi Israel Kini Sudah Pakai Masjidil Aqsa untuk Ibadah Rutin Tanpa Larangan

Baca juga: Israel Makin Aneh-aneh! Tutup Masjid Al-Aqsa untuk Umat Muslim, Buka ke Yahudi

Para aktivis Yahudi mengatakan, doa-doa tersebut dilakukan selama kebaktian pagi dan sore setiap hari.

Sujud dilakukan di sisi timur lapangan terbuka Bait Suci, diklaim tak terlihat oleh jamaah Muslim, tetapi terlihat jelas oleh polisi yang mendampingi umat Yahudi selama kunjungan mereka.

Sebelumnya, tempat tersebut tidak diizinkan bagi umat Yahudi untuk berdoa seperti itu berdasarkan status quo yang sudah berlaku puluhan tahun.

Sujud di Komplek Masjid Al-Aqsa dianggap umat Yahudi sebagai bentuk khusus peribadatan agama dan bahkan merupakan perintah agama tersendiri di tempat yang tepat di lokasi tersebut.

Itulah sebabnya kemampuan untuk melaksanakan praktik tersebut disambut dengan antusias oleh para aktivis Temple Mount.

 

 

Yahudi Bebas Ibadah di Al-Aqsa Sejak Pertengahan Agustus

Sebelum 13 Agustus tahun ini, polisi pada umumnya akan menahan dan mengusir pengunjung Yahudi dan nonmuslim yang melakukan salat unjuk rasa seperti sujud.

Seorang petugas polisi yang memberi pengarahan kepada pengunjung sebelum kunjungan mereka juga akan menginstruksikan mereka untuk tidak melakukan salat unjuk rasa.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved