Perang Israel vs Lebanon
Iran Tetapkan Dua Syarat untuk Gencatan Senjata Antara Hizbullah dan Israel
Araghchi menggarisbawahi pentingnya kunjungannya ke Beirut, dengan menunjukkan bahwa situasinya mendesak karena serangan Israel yang terus berlanjut.
Tembakan rudal antitank juga menargetkan kendaraan lapis baja Israel di perbatasan, demikian laporan ISW-CTP.
Tentara Barbar Israel Serang Masjid di Lebanon Selatan
Militer Israel telah menyerang sebuah masjid di samping sebuah rumah sakit di Lebanon selatan, menambah daftar infrastruktur sipil yang menjadi targetnya di negara tersebut.
Rumah Sakit Salah Ghandour mengatakan sembilan staf medis dan perawatnya terluka oleh serangan hebat, sebagian besar dari mereka terluka parah, setelah menerima peringatan Israel untuk mengungsi.
Militer Israel mengklaim pejuang Hizbullah berada di dalam masjid ketika menjadi sasaran tetapi tidak ada bukti yang diberikan.
Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon melaporkan bahwa area rumah sakit di kota selatan Bint Jbeil “menjadi sasaran penembakan Israel”.
Kantor berita AFP melaporkan direktur rumah sakit mengatakan bahwa rumah sakit tersebut terkena serangan langsung dan dievakuasi.
Pelapor PBB: Bagi Israel Semua Teroris, pantas mati, Pria, wanita, dan Anak-anak
Francesca Albanese, pelapor khusus PBB untuk wilayah Palestina yang diduduki, mengatakan Palestina dan Lebanon secara efektif telah menjadi tempat di mana tidak ada warga sipil di mata militer Israel.
"Semua teroris, pantas mati. Pria, wanita, anak-anak," tulisnya dalam sebuah posting di X. "Kekejaman ini harus berakhir."
Investigasi oleh sumber-sumber Palestina telah mengungkap bukti, termasuk video, di mana komandan dan tentara Israel menjelaskan bagaimana mereka menembaki warga sipil tak bersenjata di zona perang.
Menteri Luar Negeri Iran: Ada Inisiatif untuk Gencatan Senjata di Gaza
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi telah bertemu mitranya dari Suriah, Bassam al-Sabbagh, di Damaskus sebelum bertemu dengan pejabat lainnya.
Setelah tiba di ibu kota Suriah setelah kunjungan ke Beirut, ia mengatakan kepada wartawan bahwa mencapai gencatan senjata Gaza tetap menjadi prioritas.
“Ada inisiatif dan negosiasi yang telah dilakukan, yang kami harap akan membuahkan hasil,” kata Araghchi.
“Namun sayangnya, permusuhan dan kejahatan rezim Zionis terus berlanjut. Rezim tersebut tidak mengenal bahasa lain selain kekerasan dan perang dan terus melakukan kejahatannya di Gaza dan Beirut setiap hari. Kita membutuhkan upaya kolektif di komunitas global untuk menghentikan kejahatan ini.”
Hizbullah Serang Kumpulan Tank Merkava dengan Rudal Antitank, Tentara Israel Tewas dan Luka-luka
Hizbullah mengatakan para pejuangnya menggunakan peluru kendali antitank menyerang kumpulan tank Merkava Israel saat tank itu maju di wilayah Hutan Maroun, yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
Hizbullah telah mengklaim tujuh serangan terhadap pasukan Israel sejauh ini saat mereka mencoba memperluas invasi darat ke Lebanon, dengan yang terbaru menggunakan salvo rudal Fadi 1 untuk menghantam pangkalan militer Ramat David di dekat kota utara Haifa, sekitar 45 km (30 mil) dari perbatasan Lebanon.
Kelompok itu juga mengatakan para pejuangnya meluncurkan sejumlah rentetan roket untuk menargetkan tentara Israel di dekat perbatasan.(*)
Pemimpin Hizbullah Nyatakan Kemenangan Melawan Israel |
![]() |
---|
Netanyahu Perintahkan Militer Bersiap Hadapi Perang Sengit di Lebanon jika Gencatan Senjata Bubar |
![]() |
---|
Gencatan Senjata Israel dan Hizbullah tidak akan Bertahan Secara Permanen |
![]() |
---|
Gencatan Senjata Sudah Dimulai, Israel Larang Warga Sipil Lebanon Kembali ke Rumah |
![]() |
---|
Hizbullah Gagal Hentikan Genosida di Gaza |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.