Breaking News

Kajian Islam

Buya Yahya Anjur Orang Tua Temani Anak saat Akses Internet, Sebut Lebih Utama Dibanding Ibadah Ini

Pada era perkembangan teknologi saat ini, siapa saja bisa dengan mudah mengakses atau browsing internet.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
YOUTUBE/AL-BAHJAH TV
Dai kondang Tanah Air, Buya Yahya, mengimbau para orang tua, terutama ibu, untuk selalu mendampingi anak-anak mereka saat mengakses internet. 

Dalam konteks ini, Buya Yahya menyampaikan bahwa ada pengecualian untuk gambar-gambar yang berbentuk dan bernyawa jika digunakan sebagai mainan untuk anak-anak.

Namun, pengecualian ini tidak berlaku untuk gambar-gambar yang memiliki bentuk dan bernyawa untuk keperluan lainnya.

Hal ini ditekankan sebagai suatu hukum yang tidak memiliki perbedaan pendapat di kalangan ulama.

Hukumnya jelas, haram tanpa ada perbedaan pendapat sama sekali di kalangan ulama.

Malaikat Rahmat Enggan Datang Jika Ada Gambar Bernyawa

Buya Yahya juga menekankan bahwa keberadaan gambar-gambar semacam itu dapat mempengaruhi kehadiran malaikat Rahmat di suatu tempat.

Menurutnya, malaikat Rahmat tidak akan datang ke tempat yang dihuni oleh gambar-gambar yang diharamkan tersebut.

Oleh karena itu, penting bagi umat untuk memberi perhatian kepada lingkungan sekitarnya, termasuk rumah, tetangga, dan kampung halaman.

Dalam pengajaran Buya Yahya, ia memberikan contoh kasus di mana seseorang yang saleh dan beribadah memiliki gambar-gambar yang diharamkan di depan rumahnya.

Meskipun orang tersebut mungkin tidak menyadari dampaknya, keberadaan gambar-gambar tersebut dapat mengakibatkan malaikat Rahmat meninggalkan tempat tersebut, sehingga berkah dalam rumah tersebut menjadi kurang.

Beritahu Kerabat Atau Tetangga yang Belum Paham dengan Lembut

Buya Yahya juga menyarankan agar pendekatan terhadap mereka yang masih kurang paham mengenai hukum gambar-gambar tertentu harus dilakukan dengan lembut.

Ia memberikan contoh tentang seorang tetangga yang memasang gambar-gambar yang diharamkan, bahwa sebaiknya kita tidak merendahkan mereka.

Buya Yahya menyatakan bahwa pemahaman yang kurang bisa menjadi alasan, dan oleh karena itu, perlunya memberikan pengertian dengan cara yang lembut.

Dengan demikian, dalam perspektif agama, pemahaman mengenai hukum dan etika gambar memegang peran penting dalam membentuk lingkungan yang berberkah dan menyediakan tempat yang dihadiri oleh malaikat Rahmat.

Perlunya kesadaran dan pemahaman terhadap hal ini menjadi suatu aspek penting dalam kehidupan sehari-hari umat. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved