Berita Aceh Tamiang
Kerugian Banjir Seruway Tembus Rp 5 Miliar, Mahasiswa Aceh Tamiang Tergerak Kumpulkan Donasi
Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Aceh Tamiang (Imata) tergerak mengumpulkan donasi korban banjir di Seruway
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Aceh Tamiang (Imata) tergerak mengumpulkan donasi korban banjir di Seruway.
Donasi ini dikumpulkan atas rasa kemanusiaan terhadap dampak banjir yang menyebabkan kerugian material yang sangat besar.
Berdasarkan penilaian kerusakan dan kerugian pasca-bencana yang telah dilakukan BPBD Aceh Tamiang, kerugian akibat banjir di Kecamtan Seruway mencapai Rp 5.886.450.000.
Baca juga: Kerugian Banjir di Seruway Rp 5 Miliar
“Atas nama kemanusiaan dan sesama warga Aceh Tamiang, kami tergerak untuk meringankan beban saudara kami yang sedang terkena musibah,” kata Ketua Imata, Muhammad Jeskin Namuska, Minggu (27/10/2024).
Sebelum memutuskan melakukan penggalan dana, Imata kata Jeskin terlebih dahulu meminta masukan dari Ketua DPRK Aceh Tamiang, Fadlon yang juga Pembina Imata.
“Beliau mendukung kami untuk melakukan aksi kemanusian ini,” ucapnya.
Baca juga: Jamaah Safari Subuh Al-Falah Sigli Gelar Maulid Akbar 17 November 2024, Siapkan 1.500 Nasi Bungkus
Jeskin menjelaskan penggalan dana ini dilakukan selama dua hari, 16-17 Oktober 2024.
Dia sangat bersyukur di tengah keterbatasan waktu, aksi ini terbilang sukses berkat dukungan aktif seluruh masyarakat, alumni dan demisioner Imata.
“Kami terharu kami aktivitas kami mendapat dukungan luas dari masyarakat Imata, Alhamdulillah donasi yang terkumpul 3.151.000,” sebut Jeskin.
Jeskin menambahkan donasi yang terkumpul kemudian mereka serahkan dalam bentuk kebutuhan pangan kepada Datok Muka Sungaikuruk, Alfian.
Baca juga: Diduga Pengguna Sabu, Seorang Petani Ditangkap Polres Aceh Selatan, Ini BB Diamankan
Dia berharap bantuan ini bisa menghibur masyarakat yang sedang tekena musibah.
“Sama-sama kita berdoa supaya masyarakat diberi ketabahan dan keikhlasan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu Imata juga berpesan agar pemerintah bisa lebih bertanggung jawab dalam melindungi masyarakat dari ancaman bencana.
Terlebi kata dia, bencana ini akibat buruknya infrastruktur tanggul.
Di sisi lain, Imata juga berharap masyarakat meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan yang bersih dan asri agar terhindar dari bencana yang lebih besar. (mad)
Baca juga: Banjir Aceh Tamiang Rusak Ratusan Hektare Areal Persawahan, Terparah di Seruway
Tunjangan Rumah Rp 3 Juta per Hari, Anggota DPR RI Disarankan Tinggal di Hotel |
![]() |
---|
Penuhi Cadangan Beras, Aceh Tamiang Perluas Gerakan Tanam Padi |
![]() |
---|
Kaki Palsu Tiba dari Jakarta, Siswi di Aceh Tamiang Doakan Para Donatur |
![]() |
---|
Butuh Kaki Palsu, Siswi SMP di Aceh Tamiang Temui Babinsa |
![]() |
---|
Sering Cekcok, Leman Ditebas Parang Wak Yes Cs di Tambak di Aceh Tamiang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.