Kajian Islam

Buya Yahya Berbagi Tips Berbicara dengan Orang Tua Hingga Allah Buka Pintu Kebaikan Dunia Akhirat

Buya Yahya menegaskan, jangan pernah anak membentak atau berbicara dengan nada kasar di depan orang tua.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
YOUTUBE/AL-BAHJAH TV
Dai kondang Tanah Air, Buya Yahya, menegaskan pentingnya menjaga adab saat berbicara dengan orang tua. 

2. Perlihatkan wajah ceria dan senang

Jika sedang berbicara dengan orang tua, jangan pernah memperlihatkan muka masam sehingga tidak menyenangkan untuk dilihat.

Muka masam diartikan sebagai wajah yang tidak menarik, wajah yang cemberut, merengut, dan sebagainya.

Sebaiknya kata Buya, perlihatkanlah wajah ceria dan senang ketika berbicara dengan orang tua, sehingga mereka merasa senang, nyaman dan merasa dihargai oleh anaknya.

Baca juga: Buya Yahya Sebut 4 Cara Menumbuhkan Cinta kepada Rasulullah SAW 

"Kalau ngomong sama orang tua jangan nampakkan kita itu bosan ngomong sama orang tua, akan tetapi tampakkan wajah ceria, tamppakkan kalau kita senang sehingga nyaman di hati orang tua," tegasnya.

3. Berbicara yang menyenangkan hati orangtua

Orangtua adalah orang yang harus dihormati dan disayang oleh anaknya.

Mereka merupakan 'pahlawan' bagi anak-anaknya.

Saat berbicara dengan orangtua, tak hanya tutur kata yang perlu diperhatikan, tapi juga berikanlah kalimat-kalimat yang bisa menyenangkan hati mereka.

Lanjut Buya, apabila seorang anak berhasil mengaplikasikan ketiga hal tersebut saat berkomunikasi dengan orang tua, maka dengan izin Allah, anak tersebut dibukakan pintu kebaikan untuknya baik di dunia maupun di akhirat kelak.

"Kalau kita bisa seperti itu, maka kita dibuka oleh Allah segala kebaikan di dunia dan di akhirat, dan ingat, kalau ada seorang anak baik, tulus, benar di hatinya dengan orang tua," imbuhnya.

Hal demikian juga berlaku kepada orang kafir jika mereka memuliakan orang tuanya.

Hanya saja kata Buya, orang kafir hanya mendapat balasan kebaikan di dunia sementara tidak untuk di akhirat.

"Biarpun dia orang kafir, akan Allah balas, cuman kalau orang kafir hanya di balas di dunia tidak ada balasan di akhirat"

"Orang kafir yang tidak beriman kepada Allah, tapi sama bapak dan ibunya baik, lihat, dia paling sukses diantara yang lain. Ini di dunia, tapi di akhirat nggak dapat," pungkas Buya Yahya.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved