Berita Banda Aceh
Kisahkan Sahabiyah Nabi Asma' binti 'Umais, Ketua DWP Kemenag Aceh Besar Juara 3 Lomba Storytelling
Kegiatan ini diikuti seluruh Ketua DWP Kemenag Kabupaten/Kota se-Aceh dalam rangka HUT DWP ke-25 dan Peringatan Hari Ibu di Aula Kanwil Kemenag Aceh,
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Mursal Ismail
Kegiatan ini diikuti seluruh Ketua DWP Kemenag Kabupaten/Kota se-Aceh dalam rangka HUT DWP ke-25 dan Peringatan Hari Ibu di Aula Kanwil Kemenag Aceh, Banda Aceh, Sabtu, (4/1/2025).
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama (Kemenag) Aceh Besar, Yasmaidar SE, berhasil meraih juara 3 dalam lomba bercerita kisah sahabat perempuan (Sahabiyah) Nabi yang digelar oleh DWP Kanwil Kemenag Aceh.
Kegiatan ini diikuti seluruh Ketua DWP Kemenag Kabupaten/Kota se-Aceh dalam rangka HUT DWP ke-25 dan Peringatan Hari Ibu di Aula Kanwil Kemenag Aceh, Banda Aceh, Sabtu, (4/1/2025).
Pengumuman pemenang dilakukan pada acara Kemenag Aceh Award 2025 yang berlangsung di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Sabtu (4/1/2025).
Atas prestasi ini, Yasmaidar mengaku sangat bangga dan bersyukur, mengingat ini adalah pengalaman pertamanya mengikuti lomba storytelling tentang kisah Sahabiyah.
"Alhamdulillah atas prestasi ini, saya sangat bersyukur dan bahagia. Ini menjadi pengalaman luar biasa bagi saya mewakili DWP Kemenag Aceh Besar.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung," ujar Yasmaidar.
Baca juga: VIDEO - Gertakan Houthi Balas Dendam, Markas Militer IDF Dihujani Rudal hingga Warga Ketakutan
Meski baru pertama kali mengikuti lomba Story telling ini, Yasmaidar mempersiapkan diri dengan baik jauh-jauh hari. Dalam penampilannya, ia membawakan kisah tentang Sahabiyat Asma' binti 'Umais.
Menurut Yasmaidar, sosok Asma' binti 'Umais adalah teladan yang relevan untuk perempuan masa kini.
Ia adalah seorang Shahabiyah mulia yang dikenal teguh memegang prinsip keimanan dan memiliki hati penuh cinta kasih.
"Asma' bukan hanya seorang istri atau ibu, tetapi juga pendukung setia perjuangan Islam sejak masa awal," jelas Yasmaidar.
Ia juga menyoroti keberanian dan kecerdasan Asma', yang tidak segan bertanya kepada Rasulullah SAW untuk memperdalam pemahaman agamanya.
Selain itu, Yasmaidar menambahkan bahwa kisah hidup Asma' mengajarkan pentingnya peran perempuan, baik dalam keluarga maupun masyarakat.
Baca juga: Baitul Mal Aceh Utara Belum Salurkan Dana Bantuan untuk 1.500 Santri Miskin Tahun 2024
Perempuan bukan hanya sekadar pengasuh, tetapi juga pendidik, inspirasi, dan pembentuk generasi masa depan.
"Dalam kehidupan modern saat ini, Asma' mengajarkan bahwa peran perempuan tidak terbatas.
KPI Aceh Ingatkan Generasi Muda Bijak Bermedsos dan Waspadai Judi Online |
![]() |
---|
Mualem Copot Kadis Perindag Aceh Mohd Tanwier dan Kepala Sekretariat BMA Amirullah Dibebas Tugaskan |
![]() |
---|
DKPP Vonis Komisioner Panwaslih Tak Layak Lagi Awasi Pemilu, Ketua KIP Banda Aceh juga Dicopot |
![]() |
---|
Materi Uji Seleksi Calon Anggota BMA Diduga di Luar Konteks, Peserta Protes |
![]() |
---|
Sukseskan Program Banda Aceh Kota Parfum Indonesia, Pemko Banda Aceh Gandeng ILO |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.