Kajian Islam
Bagaimana Menyikapi Peminjam Uang yang Enggan Membayar? Begini Jawaban Buya Yahya
Bagaimana menyikapi orang yang meminjam uang tetapi ia tidak mau membayarnya? Simak penjelasan Buya Yahya berikut ini.
SERAMBINEWS.COM - Islam mengajarkan etika dalam hutang-piutang agar tetap harmonis.
Dai kondang Tanah Air, Buya Yahya, menyebutkan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait utang piutang, yakni utang harus dicatat sekecil apa pun nominalnya.
Kemudian peminjam wajib mengembalikan saat mampu, jika menunda dengan sengaja itu adalah dosa besar.
Pemberi pinjaman dianjurkan memberi kelonggaran jika peminjam benar-benar tidak mampu.
Jika peminjam mampu tetapi enggan membayar, itu termasuk ketelodoran dan dosa besar.
Dalam hal ini, kita dianjurkan mendoakan agar Allah memberikan kesadaran kepadanya.
Buya Yahya menyampaikan hal ini ketika menjawab seorang jamaah dalam pengajian.
Baca juga: Tips Agar Rezeki Selalu Cukup Menurut Buya Yahya, Ikuti Resepnya dari Rasullullah SAW
Islam adalah agama indah, mengajarkan keindahan dalam kehidupan bermasyarakat.
Suatu hal yang sangat wajar dan yang dibenarkan jika terjadi pinjam meminjam dalam hidup bermasyarakat.
Dalam hal ini Islam telah memberikan pengarahan agar pinjam-meminjam tetap indah.
Ada 3 hal yang diungkapkan oleh Buya Yahya seperti dilansir Serambinews.com dari laman buyayahya.org beberapa waktu lalu.
- Islam mengajarkan agar kita mencatat saat terjadi hutang piutang dan jangan sampai kita meremehkan perintah ini sekecil apapun dan seremeh apapun yang kita pinjam dan pinjamkan.
Mencatat hutang adalah ibadah biarpun dengan teman dekat, orang tua atau saudara. Yang meninggalkan mencatat hutang ini adalah meninggalkan petunjuk dari Allah SWT.
Baca juga: Enam Bulan Ditinggal Suami tanpa Kabar, Bagaimana Status Pernikahannya? Ini Kata Buya Yahya
2. Bagi yang meminjam jika sudah jatuh tempo ia wajib mengembalikannya jika sudah mampu.
Jika ia sudah mampu dan tidak membayar, maka ini adalah termasuk dosa besar dan akan dihinakan oleh Allah di dunia dan di akhirat.
Jika memang benar-benar belum mampu memang tidak wajib untuk membayar sampai ia mampu.
Sembuhkan Was-was Najis dengan Cara Ini, Diungkap Buya Yahya Islam Itu Mudah |
![]() |
---|
Jangan Sampai Nikah Jadi Neraka, Ini Pesan Buya Yahya Soal Rumah Tangga |
![]() |
---|
Buya Yahya Bongkar Penyebab Anak Mudah Marah: Berawal dari Rumah Tangga |
![]() |
---|
Urutan Wali Nikah Wanita Jika Ayah Sudah Meninggal Dunia, Ini Aturannya Menurut Kemenag |
![]() |
---|
Siapa yang Jadi Wali Nikah Jika Ayah Sudah Tiada? Ini Penjelasan Buya Yahya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.