Kajian Islam
Buya Yahya Ingatkan Hal-hal Harus Dibatasi Antara Pria dan Wanita Agar Tak Timbul Syahwat
Pendakwah Buya Yahya dalam ceramahnya mengungkap beberapa penyebab bangkitnya syahwat yang harus dihindari.
Dalam ceramahnya, Dai Kondang Tanaha Air Buya Yahya menjelaskan beberapa faktor yang dapat membangkitkan syahwat dan bagaimana cara menghindarinya.
SERAMBINEWS.COM - Syahwat adalah fitrah yang diberikan Allah kepada manusia, namun harus dikendalikan agar tidak menjerumuskan ke dalam perbuatan yang dilarang.
Dalam ceramahnya, Dai Kondang Tanah Air Buya Yahya menjelaskan beberapa faktor yang dapat membangkitkan syahwat dan cara menghindarinya.
Salah satunya menghindari komunikasi berlebihan dengan lawan jenis melalui chat, meskipun terkesan ringan, karena dapat memicu khayalan dan syahwat.
Buya Yahya menegaskan pentingnya menjaga kehormatan diri dalam berinteraksi, baik secara langsung maupun melalui pesan digital, agar terhindar dari dosa dan godaan syahwat.
Allah menciptakan manusia dengan disertai syahwat. Adanya syahwat pada diri manusia tidak sia-sia, akan tetapi terdapat faidah dan manfaat di dalamnya.
Di antara banyaknya jenis syahwat, namun yang dibahas dalam artikel ini adalah syahwat kemaluan, yakni syahwat terhadap lawan jenis yang diciptakan pada diri manusia dan harus dikendalikan.
Baca juga: Muncul Keyakinan di Masyarakat Bulan Shafar adalah Bulan Sial, Benarkah? Simak Penjelasan Buya Yahya
Pendakwah Buya Yahya dalam ceramahnya mengungkap beberapa penyebab bangkitnya syahwat yang harus dihindari.
Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Al Bahjah, Buya Yahya mengatakan, salah satu cara menghindari bangkitnya syahwat adalah tidak berkomunikasi dengan lawan jenis melalui fitur chat di handphone.
"Termasuk di antaranya menjauhkan syahwat yang menghindari kontek-kontekan dengan lawan jenis, harus waspada dengan menjaga matanya," kata Buya dikutip Selasa (13/8/2024).
Tak hanya itu, dalam meminimalisir bangkitnya syahwat, sebaiknya hindari hal-hal pemicunya termasuk berdua-duaan.
Faktor berdua-duaan menjadi penyebab bangkitnya syahwat, maka dalam hal ini Islam juga sudah melarang hal demikian.
Beberapa contoh berdua-duaan yang dihindari seperti saat di dalam mobil dan tempat-tempat lainnya yang bisa berisiko munculnya syahwat.
Baca juga: UAS Jelaskan Cara Bayar Utang pada Orangtua Sudah Meninggal, Buya Yahya Sebut Bahaya Tak Bayar Utang
"Sehingga dilarang berduaan berkhalwat, orang beriman berduaan, bermobil berduaan saja membangkitkan syahwat karena dia bisa apa saja apalagi kemudian masuk kamar dan sebagainya, waspada takut kepada Allah," sambung Buya.
Meski demikian, jika anda sudah berusaha menghindari untuk tidak berdua-duaan dengan lawan jenis namun anda tetap berkomunikasi lewat chat, maka ini tidak membuahkan hasil.
Maka sebaiknya mulailah untuk membatasi komunikasi dengan lawan jenis, baik di WhatsApp (WA) dan aplikasi sejenisnya.
Lawan jenis yang saling berinteraksi meskipun isi pesan yang disampaikan terkesan ringan, namun hal itu tetap membangkitkan syahwat dan khayalan.
Baca juga: Amalkan Sekarang, Ini Doa Pelunas Utang dari Buya Yahya
"Seandainya seorang laki-laki mendapatkan pesan dari perempuan ditanya kamu ngapain, ini pesannya ringan tapi bisa membangkitkan syahwat, hati-hati. Maka jangan sampai punya WA porno dengan lawan jenis, ini ada strumnya biarpun kalimat ini pendidikan," timpal Buya.
Buya melanjutkan, seorang perempuan yang berinteraksi dengan lawan jenis melalui chat lalu ia mengungkap aktifitas yang tengah ia lakukan, hal itu justru tidak dianjurkan.
Begitu pula dengan sang pria, ketika dia mengetahui lawan jenisnya memberitahu jika dia tengah melakukan aktifitas mandi, maka secara tidak langsung fantasinya membayangkan wanita tersebut tengah mandi.
"Seandainya perempuan bilang 'saya mau mandi dulu' meskipun ngomong di WA, si laki-laki yang membaca itu dia kebayang perempuan itu lagi mandi, makanya jangan jadi perempuan murahan, jaga kehormatanmu.
Jangan mau kemar mandi aja diceritain, ini masalah loh ya, laki-laki yang membaca WA tersebut kebayang sesuatu dia lagi mandi," tegas Buya.
Buya menilai saat ini begitu banyak orang yang tidak memahami batasan komunikasi dengan lawan jenis melalui chat, apalagi berkomunikasi dan rendahnya berbicara bahwa dia ingin buang air kecil. Hal-hal semacam itu rasanya tidak perlu diungkapkan.
Baca juga: Membatalkan Shalat untuk Menolong Orang, Bolehkah? Simak Penjelasan Buya Yahya
"Kami Ingatkan Anda yang diajak komunikasi dengan model perempuan semacam itu atau laki-laki yang suka menggoda dengan kalimat itu dari situlah bangkitnya syahwat melalui komunikasi," pungkas Buya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Bolehkah Tunda Mandi Wajib Hingga Besok Pagi Usai Berhubungan Suami Istri di Malam Hari?Ini Hukumnya |
![]() |
---|
Daftar Shalat Wajib yang Ada Shalat Qabliah dan Ba'diyah, Simak Niat dan Tata Cara Pengerjaannya |
![]() |
---|
Punya Utang Pada Orangtua yang Sudah Meninggal Dunia, Apa Tetap Harus Dibayar? Ini Penjelasan UAS |
![]() |
---|
Suami Istri Sudah Menikah dan Halal Bersentuhan, Bagaimana Dalam Kondisi Wudhu, Batal atau Tidak? |
![]() |
---|
Utang Tak Dibayar? Bisa Dimiskinkan Seketika oleh Allah, Simak Penjelasan Buya Yahya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.