Konflik Palestina vs Israel

Serangan Gabungan AS-Inggris di Yaman Tewaskan Sedikitnya 19 Orang, Trump Serukan Eskalasi

Menurut kantor berita Yaman, Al-Masirah, jet tempur Amerika dan Inggris melakukan beberapa serangan udara di Sanaa.

Editor: Faisal Zamzami
Tangkap layar YouTube AlJazeera Arabic
YAMAN DISERANG - Tangkap layar YouTube AlJazeera Arabic, memperlihatkan serangan AS-Inggris di ibu kota Yaman, Sanaa pada Sabtu (15/3/2025) malam waktu setempat. Serangan ini terjadi setelah Donald Trump menyerukan eskalasi terhadap kelompok Houthi. 

Sejak November 2023, Ansarallah Houthi telah menargetkan kapal-kapal kargo Israel serta kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah.

Kelompok ini menyatakan bahwa operasinya merupakan bentuk solidaritas dengan Gaza.

Sejak saat itu, serangan mereka meluas dengan menyasar kapal perang serta pesawat nirawak AS dan Inggris.

Mereka juga menyatakan bahwa semua kapal milik Amerika dan Inggris kini merupakan target militer yang sah.

Sebagai tanggapan, AS dan Inggris mulai melancarkan serangan udara serta serangan rudal terhadap wilayah yang dikuasai Ansarallah sejak awal 2024, semakin memperburuk ketidakstabilan di kawasan tersebut.

Baca juga: Nasib Patwal Arogan di Puncak Bogor, Mobil Alphard yang Dikawal Punya Teman, Aipda H Terancam Sanksi

Baca juga: Nasib Kasus TPPU Setelah Meninggalnya Eks Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba, Begini Penjelasan KPK

Baca juga: Ini Bacaan Doa Menggapai Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan, Amalan yang Dianjurkan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved